 |
| IMAM/ESKPRES |
Kabid Pemasaran pada Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Disporawisata) Kebumen Kristiana Marahastuti SP mengatakan, para peserta mengikuti beberapa tes, meliputi pengetahuan umum, kepariwisataan, Bahasa Inggris dan mengikuti tes pilihan ganda dan essay. "Setelah itu para peserta mengikuti interview,” jelasnya.
Kristiana Marahastuti menegaskan, para peserta sebelumnya telah diminta untuk membuat karya tulis terkait tentang pengembangan pariwisata. Bagi peserta yang terpilih, nantinya diwajibkan mampu mewujudkan konsep dari karya tulis tersebut.
Dengan demikian maka pekerjaan menjadi duta wisata tidaklah ringan, mereka harus mampu memberi sumbangsih nyata untuk kemajuan Kebumen khususnya bidang pariwisata. “Duta wisata merupakan pemuda dan pemudi yang pintar gigilh, ulet dan mempunyai pengetahuan luas,” paparnya.
Jenjang selanjutnya setelah seleksi 30 besar, lanjut Kristiana Marahastuti, yakni karantina yang akan dilaksanakan pada 6-7 September mendatang di Desa Wisata Goa Petruk Candirenggo Kacamatan Ayah. Setelah itu dilaksanakan grand final pada 9 September mendatang di Hotel Candisari Kebumen. “Kami berharap Duta Wisata kali ini benar-benar mempunyai peran aktif terhadap perkembangan Pariwisata Kebumen,” katanya.
Dalam kesempatan itu hadir pula Duta Wisata Kebumen tahun 2016 yakni Retno Ajeng Kartini. Pihaknya menyampaikan, Duta wisata mempunyai PR besar yakni harus mampu berperan aktif memajukan pariwisata Kebumen. Merupakan sebuah dosa bagi seorang duta wisata jika tidak bisa memberikan karya nyata untuk kemajuan wisata. “Untuk itu Duta Wisata harus terus berpikir kreatif dan inovatif serta mempunyai terobosan-terobosan baru,” ucapnya. (mam)
