PURWOREJO- Prabandaru Hanggoro Raras, siswa kelas 5 SDN Purworejo akan mengikuti lomba mendongeng tingkat nasional. Sebelum berangkat Prabandaru berpamitan dengan Bupati Purworejo, Agus Bastian. Dalam kesempatan itu, Prabandaru didampingi oleh kedua orang tuanya, Ketua Dewan Kesenian Purworejo (DKP) Angko Setiyarso Widodo, dan sejumlah pengurus DKP.
Selain memberikan motivasi dan doa restu agar Prabandaru meraih hasil terbaik, Bupati sacara spontan memberikan apresiasi khusus berupa uang tunai. Hadiah tersebut diharapkan dapat memacu motivasi Prabandaru dan sejumlah siswa lain dari Purworejo yang akan bersaing di tingkat nasional. “Semoga mendapatkan juara serta dapat mengharumkan nama Purworejo dan Jawa Tengah,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Purworejo juga meminta agar para pegiat seni dan budaya, instansi sekolah, serta dinas-dinas terkait di Kabupaten Purworejo dapat terus membina dan mengawal para pelajar berprestasi di bidang seni sejak dini. Selama satu tahun lebih memimpin Purworejo, pihaknya meyakini bahwa Purworejo memiliki banyak potensi yang harus digali dan didorong untuk menasional.
“Saya berkomitmen untuk mengangkat seni budaya dan olahraga di Purworejo karena potensinya luar biasa. Khusus kepada Dewan Kesenian saya berterima kasih dalam hal ini telah membina siswa untuk maju ke tingkat nasional. Saya berharap adik-adik kita ini dapat terus dibina, didorong, dan dilatih agar terus berprestasi,” ungkap Bupati.
Orang tua dari Prabandaru, Dwi Suryanto, menyebutkan bahwa Prabandaru bakal berkompetisi dalam ajang Lomba Mendongeng Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar dan Konferensi Penulis Cilik Indonesia di Bogor Jawa Barat pada 26-29 Oktober 2017 mendatang. Prabandaru akan mewakili Provinsi Jawa Tengah bersama 5 siswa lainnya dari sejumlah kabupaten/kota di Jawa Tengah.
“Dari Purworejo ada lima siswa, untuk lomba mendongeng tingkat SD ada dua siswa selain Prabandaru. Sebelum ini ada proses seleksi dengan mengirimkan video mendongeng tanpa editing,” sebutnya.
Dwi Suryanto yang juga pengurus DKP mengungkapkan, Prabandaru dan dua siswa lain yang berlomba merupakan binaan dari pengurus komite sastra DKP bernama Ustadji Panca Wibiarsa. Pertemuan dengan Bupati diharapkan menambah motivasi anak untuk meraih hasil terbaik dalam kompetisi dan konsisten untuk berkesenian.
“Selain untuk meminta doa, tujuan kami menghadap Bupati hari ini agar anak semakin termotivasi. Kami berterima kasih atas apresiasi dari Bupati,” ucapnya.
Sementara itu, Prabandaru mengaku bahwa beberapa bulan lalu ia pernah menjadi juara 1 lomba mendongeng nasional di Jogjakarta. Karena itu, ia optimis dapat meraih hasil terbaik di Bogor nanti. “Besok saya akan membawakan dongeng dengan tema persahabatan memakai properti wayang. Ya semoga bisa juara lagi,” ujarnya. (ndi)
Selain memberikan motivasi dan doa restu agar Prabandaru meraih hasil terbaik, Bupati sacara spontan memberikan apresiasi khusus berupa uang tunai. Hadiah tersebut diharapkan dapat memacu motivasi Prabandaru dan sejumlah siswa lain dari Purworejo yang akan bersaing di tingkat nasional. “Semoga mendapatkan juara serta dapat mengharumkan nama Purworejo dan Jawa Tengah,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Purworejo juga meminta agar para pegiat seni dan budaya, instansi sekolah, serta dinas-dinas terkait di Kabupaten Purworejo dapat terus membina dan mengawal para pelajar berprestasi di bidang seni sejak dini. Selama satu tahun lebih memimpin Purworejo, pihaknya meyakini bahwa Purworejo memiliki banyak potensi yang harus digali dan didorong untuk menasional.
“Saya berkomitmen untuk mengangkat seni budaya dan olahraga di Purworejo karena potensinya luar biasa. Khusus kepada Dewan Kesenian saya berterima kasih dalam hal ini telah membina siswa untuk maju ke tingkat nasional. Saya berharap adik-adik kita ini dapat terus dibina, didorong, dan dilatih agar terus berprestasi,” ungkap Bupati.
Orang tua dari Prabandaru, Dwi Suryanto, menyebutkan bahwa Prabandaru bakal berkompetisi dalam ajang Lomba Mendongeng Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar dan Konferensi Penulis Cilik Indonesia di Bogor Jawa Barat pada 26-29 Oktober 2017 mendatang. Prabandaru akan mewakili Provinsi Jawa Tengah bersama 5 siswa lainnya dari sejumlah kabupaten/kota di Jawa Tengah.
“Dari Purworejo ada lima siswa, untuk lomba mendongeng tingkat SD ada dua siswa selain Prabandaru. Sebelum ini ada proses seleksi dengan mengirimkan video mendongeng tanpa editing,” sebutnya.
Dwi Suryanto yang juga pengurus DKP mengungkapkan, Prabandaru dan dua siswa lain yang berlomba merupakan binaan dari pengurus komite sastra DKP bernama Ustadji Panca Wibiarsa. Pertemuan dengan Bupati diharapkan menambah motivasi anak untuk meraih hasil terbaik dalam kompetisi dan konsisten untuk berkesenian.
“Selain untuk meminta doa, tujuan kami menghadap Bupati hari ini agar anak semakin termotivasi. Kami berterima kasih atas apresiasi dari Bupati,” ucapnya.
Sementara itu, Prabandaru mengaku bahwa beberapa bulan lalu ia pernah menjadi juara 1 lomba mendongeng nasional di Jogjakarta. Karena itu, ia optimis dapat meraih hasil terbaik di Bogor nanti. “Besok saya akan membawakan dongeng dengan tema persahabatan memakai properti wayang. Ya semoga bisa juara lagi,” ujarnya. (ndi)