![]() |
sudarno ahmad/ekspres |
Koordinator KKN Mahasiswa UNS Surakarta di Kebumen, Wahyudi, mengatakan kegiatan KKN di Kabupaten Kebumen berlangsung mulai 9 Januari dan akan berakhir pada 22 Februari 2018. Atau selama 45 hari.
"Mereka berasal dari semua jurusan yang ada di UNS. Sedangkan wilayahnya berada di desa-desa yang ada di Kecamatan Alian," kata Wahyudi, disela-sela acara penerimaan Mahasiswa KKN UNS Surakarta di Kebumen.
Wahyudi, mengungkapkan pada tahun ini jumlah keseluruhan mahasiswa UNS Surakarta yang mengikuti KKN sebanyak 1.889 orang. "Jumlah ini tersebar di seluruh Indonesia, bahkan ada yang mengikuti KKN di luar negeri," ujarnya.
Hadir mendampingin Wakil Bupati pada acara tersebut, Kabag Kesra Setda Kebumen Wahib Tamam, Camat Alian Ram Gunadi, serta perwakilan dari UNS Surakarta.
Wakil Bupati Yazid Mahfudz, dalam sambutannya meminta mahasiswa KKN UNS untuk ikut berperan aktif dalam mengurangi angka kemiskinan penduduk. Hal ini lantaran masalah terbesar di Kabupaten Kebumen saat ini adalah kemiskinan.
"Untuk itu, saya mengajak para mahasiswa ikut berperan aktif dalam mengurangi angka kemiskinan penduduk. Caranya dapat dari hal-hal sederhana. Misalnya, mengupayakan agar setiap jengkal tanah warga hendaknya ditanami dengan pohon produktif," pinta Yazid Mahfudz.
Yazid Mahfudz, juga berharap masyarakat dan mahasiswa dapat sama-sama belajar. Masyarakat belajar ilmu pengetahuan, teknologi dan berbagai inovasi baru. Sedangkan, kehadiran para mahasiswa KKN diharapkan dapat menggerakkan masyarakat untuk memberdayakan diri dan meningkatkan kesejahteraannya.
Dengan potensi-potensi yang ada lokasi KKN, mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan menjadi sebuah sumber kesejahteraan masyarakatt. Baik dalam sektor pertanian, pariwisata maupun lainnya.
"Salah satunya dengan merintis desa-desa wisata. Mengedukasi masyarakt untuk mengelola dengan baik potensi yang diimiliki. Agar potensi tersebut berkelanjutan dan efektif. Agar mereka bisa hidup lebih sejahtera," imbuhnya.(ori)
Wahyudi, mengungkapkan pada tahun ini jumlah keseluruhan mahasiswa UNS Surakarta yang mengikuti KKN sebanyak 1.889 orang. "Jumlah ini tersebar di seluruh Indonesia, bahkan ada yang mengikuti KKN di luar negeri," ujarnya.
Hadir mendampingin Wakil Bupati pada acara tersebut, Kabag Kesra Setda Kebumen Wahib Tamam, Camat Alian Ram Gunadi, serta perwakilan dari UNS Surakarta.
Wakil Bupati Yazid Mahfudz, dalam sambutannya meminta mahasiswa KKN UNS untuk ikut berperan aktif dalam mengurangi angka kemiskinan penduduk. Hal ini lantaran masalah terbesar di Kabupaten Kebumen saat ini adalah kemiskinan.
"Untuk itu, saya mengajak para mahasiswa ikut berperan aktif dalam mengurangi angka kemiskinan penduduk. Caranya dapat dari hal-hal sederhana. Misalnya, mengupayakan agar setiap jengkal tanah warga hendaknya ditanami dengan pohon produktif," pinta Yazid Mahfudz.
Yazid Mahfudz, juga berharap masyarakat dan mahasiswa dapat sama-sama belajar. Masyarakat belajar ilmu pengetahuan, teknologi dan berbagai inovasi baru. Sedangkan, kehadiran para mahasiswa KKN diharapkan dapat menggerakkan masyarakat untuk memberdayakan diri dan meningkatkan kesejahteraannya.
Dengan potensi-potensi yang ada lokasi KKN, mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan menjadi sebuah sumber kesejahteraan masyarakatt. Baik dalam sektor pertanian, pariwisata maupun lainnya.
"Salah satunya dengan merintis desa-desa wisata. Mengedukasi masyarakt untuk mengelola dengan baik potensi yang diimiliki. Agar potensi tersebut berkelanjutan dan efektif. Agar mereka bisa hidup lebih sejahtera," imbuhnya.(ori)
Berita Terbaru :
- Pemerintah harus Pastikan Pupuk Bersubsidi Tepat Sasaran
- Keluarga Besar PSHT Kebumen Gelar Halal Bihalal
- Open House, Bupati Kebumen Siapkan 15 Ribu Porsi Makanan Gratis
- Lebaran, Waspada Macet di Jalur Wisata
- Wisatawan Dihimbau Tidak Mandi di Laut Lewati Batas Aman
- Mudik ke Kebumen, Wakapolda Jateng Kunjungi Ponpes Masa Kecil
- Balon Udara Jatuh ke Kawat Listrik di Desa Jatimalang