ISTIMEWA |
Selain donor darah, dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sehari lunas. Dari 30 peserta yang mendaftarkan diri terdapat 18 warga yang berhasil mendonorkan darahnya. Kegiatan tersebut dilaksanakan pemerintah desa dan Karang Taruna setempat yakni Hubbul Wathon bekerja sama dengan PMI Kebumen.
Kepala Desa Arjowinangun Buluspesantren menyampaikan, donor darah dilaksanakan guna meningkatkan kepedulian masyarakat. Donor darah selain menyelamatkan manusia juga menyehatkan bagi pendonornya. “Ini penting untuk memberikan pemahaman ke kepada masyarakat bahwa donor darah itu menyehatkan badan,” paparnya.
Dijelaskannya, kegiatan donor darah yang dilaksanakan oleh pemerintah desa merupakan kali pertama dilaksanakan di Desa Arjosari. Hal itu tidak terlepas dari insiatif Karang Taruna. Pihaknya berharap kegiatan tersebut dapat dilaksanakan kembali sebagai wujud kepedulian dengan sesama. “Mudah-mudahan ke depan dapat dilaksanakan kembali,” jelasnya.
Sementara itu terkait dengan pembayaran PBB lunas sehari berhasil memperoleh 75 persen dari pagu yang ada. Adanya pembayaran PBB lunas sehari selain untuk menunaikan kewajiban masyarakat juga meringankan tugas perangkat desa. “Dengan adanya kegiatan seperti ini maka pembayaran menjadi lebih mudah dan lebih peduli,” katanya.
Pihaknya menambahkan pagu PBB Desa Arjowinangun Kecamatan Buluspesantren yakni Rp 34.997.000. Saat pelaksanaan pembayaran PBB lunas sehari tersebut berhasil mencapai angka Rp 24 juta. Untuk itu pembayaran PBB dapat berhasil 75 persen dari baku yang ada. “Ini juga pertama kali dilaksanakan di Desa Arjowinangun. Mudah-mudahan ke depan dapat lebih baik lagi yakni lunas 100 persen,” ucapnya.
Organisasi Karang Taruna di Desa Arjowinangun tergolong baru yakni didirikan pada Bulan Desember 2017 lalu. Kendati baru berdiri namun para Karang Taruna telah berhasil melaksanakan kerja nyata, salah satunya melaksanakan donor darah dan pembayaran PBB lunas sehari. (mam)