KEBUMEN – SMK Muhammadiyah Kutowinangun meraih hasil membanggakan pada ajang Daihatsu Skill Contest tingkat Regional Jateng dan DIY. Dua gelar disabet dari ajang kompetisi pengetahuan teknis seputar dunia otomotif yang diselenggarakan oleh Astra Daihatsu Motor tersebut.
Masing-masing atas nama Sigit Setiawan, siswa kelas XII Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan Imam Mujahid Islam Al Haj SPd Ketua Program Keahlian TKR SMK Muhammadiyah Kutowinangun. Tak tanggung-tanggung, keduanya meraih juara pertama. Dan, sebagai kelanjutannya, mereka akan maju dalam lomba yang sama di tingkat nasional.
Program Daihatsu Skill Contest (DHS) merupakan ajang kompetisi pengetahuan teknis seputar dunia otomotif untuk guru dan siswa SMK yang diselenggarakan oleh Astra Daihatsu Motor. Tahapan seleksi dilakukan melalui lima tahapan yakni registrasi online melalui website Daihatsu Indonesia, online test tahap 1, online test tahap 2, regional test dan nasional test.
Kepala SMK Muhamamdiyah Kutowinangun Rochmat Aris Susyanto, mengatakan ada tiga sekolah yang berhasil lolos test online tahap 1 dan 2 hingga ke tingkat regional test Jateng dan DIY yaitu SMK Muhammadiyah Kutowinangun, SMK Muhammadiyah Moyudan dan SMK N 4 Semarang. Tiga sekolah itu lantas kembali berlomba pada Jumat (2/3/2018) kemarin.
"Peserta yang mengikuti tahap regional test ini telah melewati seleksi online test dan sudah menyisihkan 19.000 siswa, 600 guru dan total secara keseluruhan Indonesia 57.000 peserta”, terangnya.
Pada seleksi tahap regional test, para finalis diuji kemampuannya secara tim untuk memperbaiki kendaraan Daihatsu yang disediakan oleh ADM. Untuk guru diberikan kasus kendaraan tidak bisa menyala dan diberi batas waktu untuk memperbaikinya, sementara siswa SMK diuji dengan melakukan tune up dengan sisa waktu yang tersedia.
"Ini kali kedua SMK Muhammadiyah Kutowinangun berhasil mendominasi dalam ajang Daihatsu Skill Contest, setelah di tahun lalu meraih juara ke-2 tingkat Nasional. Kami berharap di tahun ini kami bisa meraih juara pertama tingkat Nasional,"ujarnya. (Yis)
Artikel dikirim Ayis Nuredi Winata
Masing-masing atas nama Sigit Setiawan, siswa kelas XII Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan Imam Mujahid Islam Al Haj SPd Ketua Program Keahlian TKR SMK Muhammadiyah Kutowinangun. Tak tanggung-tanggung, keduanya meraih juara pertama. Dan, sebagai kelanjutannya, mereka akan maju dalam lomba yang sama di tingkat nasional.
Program Daihatsu Skill Contest (DHS) merupakan ajang kompetisi pengetahuan teknis seputar dunia otomotif untuk guru dan siswa SMK yang diselenggarakan oleh Astra Daihatsu Motor. Tahapan seleksi dilakukan melalui lima tahapan yakni registrasi online melalui website Daihatsu Indonesia, online test tahap 1, online test tahap 2, regional test dan nasional test.
Kepala SMK Muhamamdiyah Kutowinangun Rochmat Aris Susyanto, mengatakan ada tiga sekolah yang berhasil lolos test online tahap 1 dan 2 hingga ke tingkat regional test Jateng dan DIY yaitu SMK Muhammadiyah Kutowinangun, SMK Muhammadiyah Moyudan dan SMK N 4 Semarang. Tiga sekolah itu lantas kembali berlomba pada Jumat (2/3/2018) kemarin.
"Peserta yang mengikuti tahap regional test ini telah melewati seleksi online test dan sudah menyisihkan 19.000 siswa, 600 guru dan total secara keseluruhan Indonesia 57.000 peserta”, terangnya.
Pada seleksi tahap regional test, para finalis diuji kemampuannya secara tim untuk memperbaiki kendaraan Daihatsu yang disediakan oleh ADM. Untuk guru diberikan kasus kendaraan tidak bisa menyala dan diberi batas waktu untuk memperbaikinya, sementara siswa SMK diuji dengan melakukan tune up dengan sisa waktu yang tersedia.
"Ini kali kedua SMK Muhammadiyah Kutowinangun berhasil mendominasi dalam ajang Daihatsu Skill Contest, setelah di tahun lalu meraih juara ke-2 tingkat Nasional. Kami berharap di tahun ini kami bisa meraih juara pertama tingkat Nasional,"ujarnya. (Yis)
Artikel dikirim Ayis Nuredi Winata