![]() |
IMAM/EKSPRES |
Hal tersebut dapat dilaksanakan melalui pemanfaatan sisa pekarangan atau halaman rumah. Sisa lahan yang tidak terpakai akan menjadi produktif manakala ditanami dengan tumbuhan yang bermanfaat.
Hal ini lah yang menjadi alasan Tim Penggerak PKK Desa Banioro Kecamatan Karangsambung menggelar lomba menu makan siang. Lomba yang mengusung tema “Perempuan dalam Pembanguanan Ketahanan Pangan” itu diikuti oleh peserta dari 11 RT di desa setempat.
“Terdapat 16 RT di Desa Banioro, 11 diantaranya telah mengikuti lomba,” tuturnya Ketua TP PKK Desa Banioro Rilla Martini SPd, Rabu (24/4/2018) disela-sela lomba yang dipusatkan di kantor balai desa setempat.
Dijelaskannya, lomba dilaksanakan sekaligus untuk sosialiasi makanan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA). Lomba juga digelar dalam rangkan memperingati Hari Kartini, Dalam hal ini peserta membuat menu makan siang dari berbagai bahan yang beragam. Adanya keberagaman, selain untuk ketanahan pangan juga penting untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuh. “Jangan hanya terpaku pada jenis makanan, kerena tubuh memerlukan banyak asupan gizi,” jelasnya.
Perlombaan dilaksanakan dengan menghadirkan tiga dewan juri. Hal ini meliputi unsur ahli gizi dari Puskesmas Karangsambung Linda. Ketua TP PKK Karangsambung Eka Anan Faozi dan dari Ketahanan Pangan Suryati. Adapun kriteria penilaian meliputi rasa makanan, tampilan dan keberagaman gisi.
Ketua TP PKK Kecamatan Karangsambung Eka Anan Faozi menyampaikan ibu merupakan satu sosok yang kerap kali menyediakan makanan untuk keluarga. Asupan gizi yang beragam dan seimbang pada makanan akan meningkatkan daya tubuh. “Menjaga kebutuhan makanan sama halnya dengan menjaga kesehatan,” paparnya.
Pada lomba menu makan siang kali ini, dimenangkan oleh RT 3 RW 2 sebagai juara 1. RT 1 RW 4 sebagai juara 2 dan RT 4 RW 4 sebagai juara 3. Adapun juara harapan 1 yakni RT 3 RW 3, juara harapan 2 yakni RT 2 RW 4 dan juara harapan 3 RT 2 RW 3. Para juara mendapatkan piala dan hadiah hiburan dari panitia. (mam)