darno/radarbanyumas |
Kapolsek Mandiraja AKP Supono menjelaskan saat patroli, keenam remaja itu kedapatan sedang pesta oplosan disebuah gubug. "Di sebuah warung gubug di Desa Kebakalan Kecamatan Mandiraja," kata Supono, Kamis (3/5).
Yang memprihatinkan, keenam remaja tersebut semuanya masih dibawah umur. Dua masih sekolah (SMP dan SMA). Sedangkan empat remaja lainnya, rop out dari sekolah. Inisial keenam remaja tersebut yakni RS, ARA, AS, AG, TR, AN dan RK.
Dia menjelaskan oplosan yang ditenggak para remaja itu yaitu ciu yang dioplos dengan obat batuk cair. Dia mensinyalir, sejumlah masyarakat lainnya masih mengonsumsi oplosan. Sehingga pihaknya mengintensifkan patroli untuk membrantas minuman keras oplosan. Sebab sangat membahayakan pengonsumsinya. Tak jarang penenggak oplosan harus meregang nyawa. (drn)