 |
| foto askab pssi kebumen |
Yakni pada 5 Agustus lawan PSIK Klaten, 8 Agustus lawan PPSM Magelang, 12 Agustus lawan PSISra Sragen dan 15 Agustus lawan Persis Solo. Sebelum itu, Persak bakal bermain away alias tandang. Seperti pada 17 Juli 2018, Persak tandang ke kandang Peris Solo. Dalam pertandingan pertama ini, Persak harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 1-2.
Hari ini, Minggu (22/7/2018) sore , Persak sudah ditunggu PSISra Sragen. Laga ini akan digelar di Sragen. Sesudahnya, 28 Juli melawan PSIK Klaten.
Sekjan Askab PSSI Kabupaten Kebumen, Anjar Prasetya mengatakan, pertandingan kandang yang dilakoni Persak baru bisa dilakukan pada Agustus lantaran harus menunggu revitalisasi Stadion Chandradimuka selesai.
Apapun, itu menjadi kabar gembira mengingat sebelumnya mereka nyaris gagal berkandang di Stadion Chandradimuka karena keringnya rumput di stadion kebanggaan Kebumen itu.
Anjar berharap dengan situasi positif saat ini, anak asuhnya dapat tampil bagus dalam pertandingan kali ini dan melupakan kekalahan di partai pertama lalu."Mohon doanya agar kami bisa meraih poin penuh kali ini," ujar dia.
Poin penuh, tentunya diharapkan Persak saat bermain di kandang yakni pada 5, 8,12 dan 15 Agustus mendatang. "Kami mohon dukungan masyarakata dan pecinta bola di Kabupaten Kebumen untuk mendukung tim Lajoksa Muda (Laskar Joko Sangkrip Muda, julukan Persak Junior)," imbuh Anjar.
Persak Junior U-17 tergabung di grup 4 Zona Selatan Jawa Tengah. Adapun lawannya PSIK Klaten, PSISra Sragen, PPSM Sakti Magelang dan Persis Solo. Format pertandingan menggunakan sistem kandang tandang atau home away. (cah)
