fotoahmadsaefurrohman/ekspres |
Lajoksa Muda (julukan Persak Junior), ingin mengobati kekecewaan itu dengan meraih poin penuh di kandang PSIK.
"Kami sudah mengevaluasi hasil dari PPSM Magelang. Kini anak-anak sudah melupakannya dan fokus menghadapi PSIK," ujar Sekjen Askab PSSI Kebumen, Anjar Prasetya, kemarin (28/7/2018).
Persak Junior kalah 0-1 dalam lawatan ke kandang PPSM Magelang, Rabu tengah pekan lalu (25/7/2018). Gol semata wayang ini lahir dari titik penalti yang patut diperdebatkan.
Kendati kalah, mereka sebenarnya sudah banyak berkembang dari sisi permainan. Setidaknya, saat melawan PPSM, mereka punya banyak peluang. Hanya kemudian, gagal dikonversi menjadi gol. Nah, performa positif inilah yang akan mereka optimalkan saat bentrok lawan PSIK Klaten.
"Kami berharap dapat meraih poin penuh lawan PSIK," tegas Anjar.
Poin penuh atau setidaknya poin di kandang PSIK, akan berarti banyak bagi Persak yang saat ini duduk di dasar klasemen. Itu akan menjadi bekal mereka saat menghadapi putaran kedua fase grup yang digelar di kandang sendiri, Stadion Chandradimuka pada Agustus nanti.
Empat laga di depan publik sendiri akan digelar beruntun. Yakni 5, 8, 12 dan 15 Agustus mendatang. Berturut-turut, mereka akan menghadapi PSIK Klaten, PPSM Magelang PSISra Sragen dan Persis Solo.
Ini jadi momentum yang pas buat Persak untuk meraup poin maksimal demi upaya lolos.
Persak Junior U-17 tergabung di grup 4 Zona Selatan Jawa Tengah. Adapun lawannya PSIK Klaten, PSISra Sragen, PPSM Sakti Magelang dan Persis Solo. Format pertandingan menggunakan sistem kandang tandang atau home away. (cah)