FOTOISTIMEWA |
Ini setelah kolam tambak udang mereka ikut rusak gara-gara gelombang pasang. Padahal, ada sebagian dari kolam tersebut memasuki masa panen. Sebagian lagi, bahkan baru menyebar benih.
"Dari laporan yang kami terima, ada 9 kolam yang rusak. Kerugian mencapai Rp 90 juta," kata Ketua Peguyuban Tambak Udang Tanggulangin, Kasimin, Kamis (26/7/2018).
Kasimin mengatakan, gelombang tinggi menerjang kawasan tersebut Rabu pagi. Selain merusak tambak udang, gelombang juga merusak dermaga Tanggulangin. Juga setidaknya 6 perahu nelayan di kawasan tersebut.
Sementara itu, Kamis pagi, para relawan diterjunkan untuk membantu para pedagang di Pantai Suwuk membereskan warung-warung yang rusak akibat diterjang ombak, sehari sebelumnya.
Hingga Kamis sore ini, ombak dilaporkan sudah tak lagi besar seperti kemarin. Namun demikian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen menghimbau agar warga tetap waspadai terjadinya gelombang tinggi."Para nelayan juga kami himbau tidak melaut terlebih dahulu," kata Kalak BPBD Kebumen, EKo Widiyanto didampingi Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Muhyidin. (cah)