 |
| fotoahmadsaefurrohman/ekspres |
Informasi yang berhasil dihimpun Ekspres, kejadian bermula saat korban warga Dukuh Karangsambung RT 01 Rw 04 Desa Tanggeran Sruweng itu bersama tetangga lainnya hendak memanen padi di sawah miliknya.
Di saat yang lain sudah mulai sibuk memotong padi, korban pulang untuk mengambil bekal. Saat dalam perjalanan pulang itulah, korban tak menyadari KA Logawa tujuan dari stasiun Purwokerto menuju Jember Jawa Timur dengan masinis Fatah Yasin melintas.
"Informasinya korban hendak menyebrang namun ragu - ragu, sempat maju mundur sebelum akhirnya tubuh korban terlambar kereta," kata Polsuska yang berjaga di stasiun Sruweng Edi Setiadi didampingi Pujiono (28) PPKA Stasiun KA Sruweng.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka parah dibagian kepala dan patah tulang kaki. Jasad korban berhasil dievakuasi oleh tim Inafis Polres Kebumen dan dibawa menuju RS PKU Muhamnadiyah Sruweng untuk keperluan visum.
Kepala Desa Tanggeran, Asri Purwanti, membenarkan musibah yang dialami warganya itu. "Kami turut berbela sungkawa. Untuk mempermudah proses pemakaman kami bersama pihak keluarga sepakat jenazah korban untuk sekaluan disucikan di rumah sakit," katanya. (saefur/cah)
