fotoahmadsaefurrohman/ekspres |
Juara II untuk kategori ini diraih peserta dari Setda Kabupaten Kebumen, juara III Kecamatan Ambal dan juara favorit dari Kecamatan Ayah. Sedangkan untuk kategori umum, juara I Rasyid Conveksi/Doel Collection, juara II PD Apotek Lukulo, juara III Dekranasda Kabupaten Banyumas dan juara favorit Pokdarwis Taruna Kencana.
Kabag Perekonomian Setda Kebumen Wahyu Siswanti, mengatakakn Kebumen Carnival yang digelar keempat kalinya ini diikuti oleh 49 peserta. Yang dibagi ke dalam dua kategori yakni instansi/sekolah sebanyak 25 dan kategori umum 24 peserta. "Pesertanya diikuti oleh masyarakat Kebumen dan juga dari Kabupaten tetangga seperti wonosobo, Banyumas, Cilacap dan lainnya," kata Wahyu.
Dalam carnival tersebut, peserta menampilkan beragam kreasi batik dengan berbagai berbentuk. Berbagai bahan yang digunakan untuk kostum peserta diantaranya, batik Kebumen, anyaman pandan, sabut kelapa, dan produk lokal lainnya. "Jadi melalui acar ini juga kami ingin mengangkat produk-produk asli Kebumen agar lebih dikenal oleh masyarakat luas," paparnya.
Adapun rute yang ditempuh peserta carnival start di depan Kantor Disarpus, Jalan Mayjen Soetoyo, kemudian memutar Alun-alun hingga Jalan Pahlawan dan berakhir di Gedung Pertemuan Setda Kebumen.
Sementara di Alun-alun Kebumen digelar Kebumen Expo. Kebumen Expo dibuka oleh Direktur Perencanaan dan Pembangunan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Bambang Widiatmiko. Acara ini digelar sejak 28 Agustus hingga 2 September 2018 mendatang.
Bambang berharap kegiatan ini tak hanya sekedar memperkenalkan segala potensi dan produk unggulan yang di miliki Kabupaten Kebumen. Namun juga dapat memotivasi masyarakat maupun pelaku usaha di Kebumen agar lebih kreatif, inovatif dan meningkatkan kualitas produknya agar berdaya saing di pasaran.
"Para pelaku usaha sudah semestinya memanfaatkan teknologi online untuk membuka peluang pasar yang lebih luas lagi. Dengan demikian nantinya akan mendongkrak tingkat perekonomian masyarakat maupun daerah," ujarnya.(ori)