Ini akan menjadi pertandingan sangat krusial bagi Persak demi menjaga kans untuk lolos.
Hingga putaran pertama fase grup berakhir , Persak masih duduk di dasar klasemen dengan nol poin. Mereka terpaut 11 poin dari pemuncak klasemen sementara, Persis Solo yang memiliki nilai 11 (5 kali main, 3 kali menang dan 2 kali seri).
Di posisi kedua, ada PPSM Magelang yang memiliki nilai 8 (4 kali main, 2 menang 2 seri). .
Adapun PSIK Klaten yang akan dihadapi Persak besok sore berada di posisi tiga klasemen sementara dengan poin 5 (1M, 2 Seri, 1 Kalah). Jadi, tiga poin atas PSIK mutlak bagi Persak demi menghidupkan peluang lolos.
Tak hanya itu, bentrok lawan PSIK Klaten besok sore menjadi kesempatan anak-anak Persak membalas kekalahan telak 0-5 pada pertandingan sebelumnya. Sebelumnya, Sekjen Askab PSSI Kebumen, Anjar Prasetya menyampaikan, laga di depan publik sendiri akan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendulang poin.
Terkait peluang lolos, Anjar mengatakan, tetap harus diupayakan. Namun demikian, itu diharapkan tidak menjadi beban. Lebih baik fokus pada setiap pertandingan yang akan dihadapi. "Empat pertandingan tersisa seluruhnya adalah partai final. Anak-anak akan berupaya maksimal," katanya.Kendati berat, Persak masih punya peluang lolos. Syaratnya, mereka harus memenangkan empat pertandingan tersisa sembari berharap tim lain tersandung. Kabar baiknya, seluruh pertandingan itu akan digelar di kandang sendiri.
Setelah menghadapi PISK Klaten pada 5 Agustus, Persak berturut-turut akan menghadapi PPSM Magelang (8 Agustus), PSISra Sragen (12 Agustus) dan Persis Solo (15 Agustus).
Sebelumnya, Persak harus memainkan seluruh partai putaran pertama dengan bermain away karena Stadion Chandradimuka belum siap menggelar pertandingan. (cah)
