ekosutopo/purworejoekspres |
Informasi yang berhasil dihimpun di lokasi menyebutkan bahwa kobaran api dipicu dari gesekan mesin penghalus kayu (hummer mill) yang kemudian menyambar pada serbuk kayu di sekitarnya. Kebakaran yang sudah kedua kalinya tersebut terjadi pada saat para karyawan pabrik sedang beraktivitas di dalam pabrik.
Kasi Damkar Satpol PP Damkar Kabupaten Purworejo, Sumaji, mengungkapkan bahwa peristiwa kebakaran terjadi pukul 14.11 WIB. Saat itu pihaknya mendapat laporan dari karyawan pabrik.
"Pada pukul 14.11 WIB, karyawan pabrik melaporkan telah terjadi kebakaran," ungkap Sumaji.
Mendapati laporan itu, sebanyak 3 unit armada pemadam kebakaran lengkap dengan belasan personel diluncurkan ke lokasi kejadian. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 15.30 WIB dengan bantuan satu mobil tangki milik Dinas Lingkungan Hidup.
"Api dapat kami padamkan dalam waktu 1,5 jam dengan menghabiskan enam tangki air," jelasnya.
Besarnya kobaran api membakar sejumlah material pabrik yang berada di dalam ruangan seluar 2.000 meter. Api juga menghanguskan enam unit mesin serta atap bangunan pabrik. Namun, pihak Indotama belum dapat memberikan keterangan resmi terkait berapa besar kerugian yang diderita akibat peristiwa tersebut.
“Korban jiwa nihil. Setelah dilakukan penyisiran seluruh areal tidak ditemukan adanya api dan dianggap aman, maka seluruh personel kembali ke Mako untuk melakukan piket rutin siap melayani 24 jam,” sebutnya. (top)