KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Juni Setyani (11), seorang siswa perempuan kelas VI SD di Kecamatan Buayan, dilaporkan menjadi korban penganiayaan lelaki tidak dikenal sehingga harus dilarikan ke rumah sakit. Peristiwa menggemparkan itu terjadi Senin pagi (24/9/2018) tadi pagi. Warga menyebut, motif asmara menjadi latar belakang penganiayaan pelaku.
Irma Lestari salah satu tetangga korban, menyampaikan, pelaku merupakan pria yang dikenal korban. Dia diketahui sebagai seorang warga Desa Banyumudal Kecamatan Buayan. "Sehari-hari warga mengenalnya (pelaku) Gareng. Kesehariannya mengamen," ujar Irma.
Selama ini, pelaku diketahui menyukai korban. Bahkan, dari informasi yang beredar, pelaku sempat menyampaikan niatnya itu kepada orang tua korban."Namun karena korban masih kelas VI SD, permintaan pelaku ditolak," ujarnya.
Masih harus ditunggu hasil penyelidikan kasus ini oleh polisi. Hanya, faktanya kemudian pelaku menganiaya korban Senin pagi tadi (24/9/2018). Irma mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, saat korban bersama satu temannya tengah berangkat sekolah.
Saat itulah, pelaku menghadang dan menyabet korban pada bagian leher belakang. Korban sendiri saat ini masih dalam perawatan di RS Purbowangi Kecamatan Buayan. "Kami berharap polisi segera dapat mengamankan pelaku," ujar Irma. (mam/cah)
Irma Lestari salah satu tetangga korban, menyampaikan, pelaku merupakan pria yang dikenal korban. Dia diketahui sebagai seorang warga Desa Banyumudal Kecamatan Buayan. "Sehari-hari warga mengenalnya (pelaku) Gareng. Kesehariannya mengamen," ujar Irma.
Selama ini, pelaku diketahui menyukai korban. Bahkan, dari informasi yang beredar, pelaku sempat menyampaikan niatnya itu kepada orang tua korban."Namun karena korban masih kelas VI SD, permintaan pelaku ditolak," ujarnya.
Masih harus ditunggu hasil penyelidikan kasus ini oleh polisi. Hanya, faktanya kemudian pelaku menganiaya korban Senin pagi tadi (24/9/2018). Irma mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, saat korban bersama satu temannya tengah berangkat sekolah.
Saat itulah, pelaku menghadang dan menyabet korban pada bagian leher belakang. Korban sendiri saat ini masih dalam perawatan di RS Purbowangi Kecamatan Buayan. "Kami berharap polisi segera dapat mengamankan pelaku," ujar Irma. (mam/cah)