sudarno ahmad/ekspres |
Dari jumlah itu sebanyak 9 pejabat dimutasi dan 22 ASN mendapat promosi. Pejabat yang dimutasi diantaranya, Sukamto yang sebelumnya Kabag Humas Setda Kebumen dimutasi menjadi Sekretaris Inspektorat.
Wahyu Siswanti, yang cukup lama menjabat Kabag Perekonomian Setda dimutasi menjadi Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Budiono, Camat Poncowarno dimutasi menjadi Camat Alian. Kemudian, Agus Septadi yang sebelumnya Camat Padureso dimutasi menjadi Kabag Humas Sekretariat DPRD.
Sementara, ASN yang mendapat promosi diantaranya Basori yang sebelumnya Kasi Logistik dan Kedaruratan BPBD dipromosikan menjadi Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kebumen. Siti Durohtul Yatimah, sebelumnya Kasi Penataan dan Pengkajian Dampak Lingkungan Perkim LH menduduki jabatan baru sebagai Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Perkim LH.
Murtiadi Hajar Kurniawan, sebelumnya staf Bagian Humas Setda Kebumen mendapat promosi sebagai Kasubbag Humas dan Protokol Humas Setda. Selanjutnya, Septian Indra Triyana, yang juga sebelumnya staf Humas Setda menduduki jabatan sebagai Kasi Promosi dan Informasi Pariwisata Disporawisata Kebumen.
Dalam sambutannya, Plt Bupati Yazid Mahfudz, menyampaikan pelantikan pejabat kali ini merupakan kelanjutan dari pelantikan sebelumnya. Sebab, berdasarkan ketentuan yang ada, pada saat transisi seperti ini, pejabat yang dilantik dibatasi pada jabatan yang benar-benar lowong. Selain itu memerlukan ijin atau persetujuan dari Gubernur dan Menteri Dalam Negeri.
"Kali ini, yang bisa dilantik untuk pejabat struktural baru 31 orang. Mudah-mudahan di kemudian hari, dapat ditindaklanjuti lagi," kata Yazid Mahfudz.
Meski telah ada pelantikan pejabat struktural kemarin, kata dia, masih menyisakan beberapa jabatan struktural yang kosong. "Jadi, kita mengatasi masalah kekosongan pejabat di suatu tempat, namun masih menimbulkan masalah kekosongan di tempat yang lain," ungkapnya.
Meski demikian, dia meminta pejabat baru untuk langsung bekerja. Bergerak cepat mewujudkan program-program yang sudah direncanakan. Mencapai target, dan sasaran yang ditetapkan.
"Sisa waktu kita dalam tahun anggaran 2018 makin terbatas. Kita juga tahu bahwa, Perubahan APBD 2018 juga akan segera diselesaikan. Dimungkinkan beberapa OPD akan memperoleh tambahan anggaran yang harus direalisasikan. Karena itu, lakukan persiapan sejak dini, sehingga ketika Perubahan APBD tersebut disahkan, bisa segera dieksekusi," pintanya.(ori)