Ini tentu membanggakan. Sebab Gass Pop menjadi tim voli pertama di Kebumen yang akan bertarung di level nasional.
Kejurnas Livoli Divisi I diikuti belasan tim voli terbaik dari seluruh penjuru Indonesia. Tim-tim tersebut merupakan pemenang kejuaraan antarklub di masing-masing provinsi.
Untuk Jawa Tengah diwakili Porvit Kudus dan Gass Pop Kebumen di cabang putra. Kedua tim ini menjadi juara II dan III pada kejurprov antar klub di Sragen tahun 2017 kemarin. Untuk juara I, yakni tim voli Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Grobogan bertarung di Kejurnas Livoli Divisi Utama. Sementara cabang putri diwakili tim Bravo Banjarnegara dan Indonesia Muda Sragen.
"Ini menjadi turnamen taraf nasional pertama yang kita ikuti," kata manajer Gass Pop Kebumen Bripka Erwin Yulianto disela-sela persiapan pemberangkatan tim menuju Tangerang, Sabtu (10/11/2018) di Momong Resto Jalan Sarbini Kebumen.
Erwin menuturkan, meski berstatus pendatang baru alias debutan, tapi Gass Pop Kebumen siap memberikan kejutan. Erwin bahkan menyebut posisi empat besar menjadi target tim yang dilatih duet pelatih Sugeng dan Bripka Ricko Aristiadi.
Jika target itu tercapai, maka Gass Pop Kebumen akan promosi ke Kejurnas Livoli Divisi Utama tahun depan. "Memang berat, tapi kami akan berusaha memberikan yang terbaik bagi Kebumen," tandas Bripka Erwin.
Ditambahkannya, untuk kejurnas Livoli Divisi I ini, Gass Pop Kebumen membawa 12 pemain. Yang patut diacungi jempol, hampir seluruh pemain tersebut adalah pemain lokal Kebumen. Bahkan ada satu pemain yang masih berstatus pelajar. Sementara untuk ban kapten dipercayakan kepada Setyo Darmaji, pemain voli asal Kecamatan Ayah.
Terkait persiapan menghadapi turnamen ini, Erwin mengatakan jika tim asuhannya sudah melakukan serangkaian ujicoba sebelum berangkat ke Tangerang. Hanya saja, Erwin mengakui jika timnya mengalami kendala tidak adanya GOR yang representatif untuk berlatih di Kebumen. Bahkan mereka harus berlatih di lapangan outdoor alias lapangan tanah. Padahal pada kejurnas nanti, pertandingan akan dilakukan di lapangan indoor.
"Kami berharap kedepan olahraga boli voli lebih mendapat perhatian, setidaknya bisa dibangun GOR atau tempat berlatih yang representatif," kata Erwin.
Menurut dia, Kebumen sebenarnya memiliki segudang pemain voli potensial. Salah satunya Sigit Adriansyah atau Sigit Adrian, pemain voli asal Kecamatan Ayah yang tercatat sebagai pemain timnas voli Indonesia.
Pada kesempatan itu Erwin juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu Gass Pop Kebumen. Diantaranya Resto Momong yang memfasilitasi keberangkatan tim ke Tangerang. Juga Kapolres Kebumen AKBP Arief Bahtiar yang memberikan rekomendasi sehingga Gass Pop Kebumen bisa ikut berkompetisi di ajang Kejurnas Livoli Divisi I. "Kami akan berupaya memberi kado terindah kepada beliau yang akan pindah tugas ke Polres Demak," imbuhnya. (has)
