FOTOPOLRESKEBUMEN |
Kapolres Kebumen AKBP Robertho Pardede melalui KasubagHumas AKP Suparno menyampaikan, kali pertama kejadian ini diketahui seorang warga bernama Bastiya (45). Saat melintas diatas jembatan, warga Desa Kertodeso Kecamatan Mirit tersebut melihat benda mencurigakan.
Lalu, dia memberi tahukan hal tersebut kepada Mustajib, warga Desa Patukgawemulyo. "Saksi Mustajib ini lalu memberitahu warga lain Yuli Aryanto. "Benda mencurigakan tersebut ternyata mayat," kata AKP AKP Suparno, Sabtu.
Dua orang itu lantas berinisiatif untuk mengevakuasi korban. "Yuli Aryanto turun ke sungai dengan kedalaman air 1,5 meter untuk meraih mayat tersebut dan ditarik ke pinggir sungai," imbuh AKP Suparno.
Selanjutnya, kejadian ini dilaporkan kepada Mapolsek Mirit. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), diketahui korban Muslihodin (80), warga RT 3RW 4 Desa Pekutan Kecamatan Mirit. Polisi dan tim medis tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Berdasarkan keterangan saksi-saksi, korban telah pergi meninggalkan rumah sejak Jumat (25/1). Korban juga diketahui sudah pikun," kata AKP Suparno. (cah)