Ketua Harian Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Kebumen, Agus Purwono menyampaikan, total ada 180 atlet pencak silat yang bertanding pada hari itu. Mereka adalah perwakilan dari masing-masing sekolah, baik SMP dan SD di Kabupaten Kebumen.
Cabang silat sendiri digelar selama dua hari, Senin-Selasa (11-12/2). Ada 25 juri dan wasit yang dilibatkan dalam even olahraga pelajar ini. "Di hari pertama, para pesilat bertanding kurang lebih sekitar 5 menit. Dari setiap pertandingan diambil pemenang yang seharusnya berhak lolos ke babak berikutnya," imbuh Agus.
Agus Purwono berharap, kegiatan semacam ini melahirkan atlet-atlet berbakat, khususnya di cabang silat. "Nantinya, mereka diharapkan membawa harum nama Kebumen baik di tingkat daerah, nasional bahkan internasional," katanya.
Popda sendiri merupakan agenda rutin tahunan. Kali ini, diikuti 1300 atlet dari 26 kecamatan yang ada di Kabupaten Kebumen. Secara resmi, Popda dibuka oleh Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz, di Stadion Candradimuka Kebumen, Jumat (8/2) pagi. POPDA berlangsung mulai 11-22 Februari 2019. Adapun cabang olahraga yang dilombakan sebanyak 17 cabor untuk SD/MI, 19 cabor untuk SMP/MTs dan 20 cabor untuk SMA/SMK/MA.
Selain itu, POPDA tahun ini ada tambahan cabor baru yang dilombakan. Yaitu catur, judo dan futsal untuk SD/MI, untuk SMP/MTs dua cabor baru, yakni bola tangan dan pentaque. (cah)
