Salah satu anggota DPRD Kabupaten Kebumen, Tunggul Jalu Aji, mengatakan, tak terlalu kaget dengan banyaknya wajah baru dalam keanggotaan DPRD Kebumen periode 2019-2024 mendatang. Dari hasil hitungannya, hanya 15 DPRD petahana yang kembali lolos. Itu artinya, 35 lainnya merupakan wajah baru.
"Saya kira hal ini tidak mengejutkan. Banyak teman-teman DPRD yang kembali maju pada Pileg ini memang tidak maksimal. Jadi banyak diantara mereka yang kemudian gagal kembali melenggang ke gedung DPRD," ujarnya, (12/5/2019).
Banyaknya wajah baru di DPRD Kebumen besok, lanjut Tunggul, sudah bisa diprediksi sebelumnya. Apalagi, berdasarkan pengalaman Pemilu sebelumnya, hal sama juga terjadi demikian. "Yang lebih menarik sekarang adalah bagaimana nanti peta politik pada Pemilihan Bupati Wakil Bupati Kebumen di tahun 2020," katanya.
Mau tak mau, kata Tunggul,sejumlah parpol di Kebumen saat ini sudah mulai berhitung soal Pilkada 2020. Dan, komposisi keterwakilan parpol di DPRD Kebumen nantinya, akan menentukan arah peta persaingan. "Partai apa saja mendukung siapa akan kelihatan," kata Tunggul.
Dengan kekuatan barunya, PDIP yang diprediksi meraih 12 kursi bisa mengajukan calon sendiri. Belum lagi, PKB yang juga memiliki jumlah kursi kedua ( diprediksi 9 kursi) tinggal membutuhkan dukungan salah satu parpol. Juga Gerindra (7) dan Golkar (6 kursi) yang diprediksi akan menjadi poros tersendiri. Lalu, menarik juga melihat kemana PPP (4 kursi), PAN (3 kursi), Demokrat (3) dan PKS (2)serta Nasdem (4) akan bersikap.
"Saya kira terbuka kemungkinan akan ada 3 pasangan (pasangan bupati dan wakil bupati) pada Pilkada 2020," kata Tunggul.
Siapa saja itu? Tunggul mengatakan masih harus ditunggu. Namun, Bupati Kebumen saat ini, Yazid Mahfudz jelas menjadi kandidat. Juga, Wakil Bupati Arif Sugiyanto yang diperkirakan juga bakal maju sebagai Bupati. "Sulit membayangkan keduanya bakal kembali satu paket di 2020," kata Tunggul..
Nah, kini tinggal mencari satu kandidat lain. Yang mungkin akan diusung PDIP. Apapun itu, Tunggul mengatakan, posisi Wakil Bupati pada Pilkada 2020 akan sangat menentukan. Bila nantinya Yazid Mahfudz bersaing dengan Arif Sugiyanto, kata Tunggul, sosok pendamping keduanya bakal sangat menentukan. "Jadi jangan sampai salah memilih wakil bupati. Wakil Bupati ini yang nantinya akan menentukan siapa pemenang di Pilkada 2020," kata Tunggul.
Sementara itu, saat ini sudah beredar nama-nama calon anggota DPRD Kebumen hasil Pileg lalu. Dari data yang dimiliki koran ini, PDIP mengirimkan kader terbanyak di kursi DPRD. Ada 12 kader yang diprediksi njagong dewan. Bahkan, salah satu kadernya, Dalyono dari Daerah Pemilihan (Dapil) 3 meliputi Kecamatan Puring, Adimulyo, Kuwarasan, Sruweng mendapat 9654 suara. Itu artinya, PDIP kembali akan menempatkan kadernya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kebumen.(cah)
