 |
| Letkol Zamril Philiang |
Bahkan, Dandim menjanjikan reward (hadiah) bagi jurnalis yang berani mengungkap dugaan praktek korupsi di Kota Beriman.
"Peran teman-teman media sangat penting bagi kemajuan Kebumen. Salah satunya, tentang pemberantasan korupsi. Saya akan memberikan reward semampu saya bagi teman-teman yang melaporkan adanya dugaan penyimpangan. Seperti misalnya ada proyek pemerintah yang tidak sesuai ketentuan. Misalnya ada aspal jalan yang tidak sesuai, silakan laporkan," kata Dandim dalam acara buka bersama awak media dan Bupati, 31 Mei 2019.
Dandim menambahkan, tentunya adanya pelanggaran hukum tidak bisa ditangani TNI. "Nanti kita akan koordinasikan dengan Kapolres atau penegak hukum lain," kata Zamril Philiang.
Pernyataan Dandim tersebut dilontarkan di hadapan Bupati Kebumen, Yazid Mahfudz, Kapolres Kebumen AKBP Robertho Pardede, Sekretaris Daerah Ujang Sugiyono yang hadir juga pada kesempatan itu. Juga para kepala dinas di lingkungan Pemkab Kebumen.
Dandim 0709 Kebumen, menegaskan, mewujudkan Kebumen bangkit merupakan tugas bersama. Tak hanya bisa dilakukan pemerintah. Seluruh elemen masyarakat, termasuk di dalamnya insan pers juga harus bersama-sama mewujudkannya.
Khusus kepada insan Pers, Dandim mewanti-wanti agar dapat memberikan gambaran positif tentang Kebumen. Meski, tentu saja, mengkritisi bila ada hal-hal yang tidak sesuai aturan.
Dalam kesempatan itu, Dandim juga meminta seluruh elemen masyarakat dapat mendukung program Bupati Kebumen Yazid Mahfudz. Salah satu yang terdekat, mengawasi bersama-sama proses pelaksanaan Pilkades serentak Kebumen 25 Juni mendatang. Salah satu fokusnya, menyukseskan gerakan Pilkades Anti Muwur.
Kabag Humas, Budhi Suwanto, yang memandu acara tersebut mengatakan, Pemkab melalui Humas rutin menggelar forum semacam ini. Tak hanya pada momen puasa, pada hari-hari biasa, forum ini sering diselenggarakan. "Ini salah satu forum rutin Humas untuk menyampaikan program atau kegiatan Bupati yang perlu disampaikan ke masyarakat melalui insan pers agar bersinergi membangun Kebumen," ujar pejabat yang sebelumnya bertugas sebagai Camat Klirong tersebut(cah)
