Saefur Rohman / Kebumen Ekspres |
Seperti terlihat pada Kamis (25/7/2019). Suasana Lapangan Manunggal Gombong terlihat ramai. Banyak warga, dari kalangan pelajar hingga masyarakat umum jogging mengelilingi pinggir lapangan. Di sisi lain, sejumlah warga memainkan sepak bola mini dan senam di atas rumput yang terlihat hijau meski saat ini musim kemarau.
"Beda sekali dengan dulu Mas. Sekarang sudah rapi dan indah. Ada taman bunganya juga, dulu hanya alang-alang tinggi," ungkap Laila (25) salah satu warga Desa Wonokriyo Kecamatan Gombong saat berjoging di lapangan Manunggal, kemarin pagi.
Asrinya lapangan Manunggal Gombong ternyata tak lepas dari jasa Dewan Tifanus (32) salah satu petugas tata pertamanan dinas Perkim LH Kabupaten Kebumen yang setiap harinya merawat bunga di taman lapangan Manunggal.
Dewan Tifanus mengaku sudah setahun terakhir, pembenahan lapangan Manunggal dikerjakan seiring dengan munculnya gagasan bersama Ketua Dewan Tata Kota, Herwin Kunadi. Lapangan yang dulu banyak ditumbuhi ilalang tersebut lantas ditanami bunga.
Dewan Tifanus mengaku ada beberapa jenis bunga yang ditanam di Lapangan Manunggal. Seperti bunga Krokot Merah, Krokot SBY dan Bunga Liquanyu dan berapa cemara. Ia mengaku awalnya bunga itu ditanam hanya satu kantong plastik. Bunga - bunga itu diambil dari pekarangan rumahnya dan dikembangbiakan hingga mengelilingi lapangan Manunggal. "Saya ambil di halaman rumah, awalnya satu plastik kresek tapi saya bagi - bagi jadi banyak," ungkapnya Dewan.
Dijumpai terpisah Ketua Dewan Tata Kota, Herwin Kunadi, mengatakan lapangan Manunggal diharapkan menjadi ruang publik sarana edukatif, bersih, asri, dan indah yang dapat digunakan masyarakat gombong sebagai tempat berantai, olahraga dan rekreasi.
"Kami terus menginovasi dan melakukan perawatan dengan melibatkan petugas kebersihan dan pertamanan dari Perkim LH untuk membuat lapangan Manunggal menjadi tempat yang indah, aman, bebas dari premanisme serta nyaman untuk segala aktifitas," ungkapnya.
Tak hanya itu Herwin menambahkan, penataan lapangan Manunggal juga tak lepas dari kerja sama dengan pedagang kaki lima (PKL) dan masyarakat setempat yang rutin setiap minggunya bekerja bakti membersihkan lapangan Manunggal dan sekitarnya termasuk GOR dan Masjid yang jaraknya berdekatan dengan lapangan. "Kita jamin kebersihan, kita bersama para PKL berkomitmen kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar lapangan Manunggal," katanya.
Herwin Kunadi, menambahkan pihaknya berharap lapangan Manunggal Gombong menjadi percontohan penataan untuk ruang publik lainnya seperti alun - alun Karanganyar dan alun-alun Kebumen.
"Untuk alun-alun masih kurang dihijaukan, penerangan juga masih perlu ditambahkan dan para PKL dan tempat parkir motor dan odong - odong sebaiknya juga perlu ditata agar telihat rapi," kata Herwin. (fur)