KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Dalang cilik Pramariza Fadhlansyah (14) bersama Rafi Ramadan (11), bakal turut serta memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Kebumen ke-390. Dua dalang cilik yang juga duta budaya internasional itu, bakal mentas di alun-alun Kebumen, Selasa malam (20/8/2019).
Tak hanya berdua, Prama-Rafi bakal berkolaborasi dengan dalang kondang Ki Anom Suroto dari Solo. Dua dalang cilik yang mendapat julukan "raja koprol" itu, bakal membawakan lakon "Brajadenta-Brajamusti".
Rektor Universistas Indraprasta (Unindra) PGRI Jakarta, Prof Sumaryoto mengatakan, penampilan Prama-Rafi masih dalam rangka program pengabdian masyarakat (abdimas) perguruan tinggi yang dipimpinnya.
"Ini masih dalam rangka abdimas. Sekaligus menjadi upaya kami untuk melestarikan seni wayang kulit yang sudah diakui Unesco," kata Profesor Sumaryoto, akademisi kelahiran Desa Banyumudal Kecamatan Buayan tersebut.
Pramariza Fadhlansyah-Rafi Ramadhan, merupakan cucu dari Prof Dr H Sumaryoto. Belajar otodidak, kedua remaja yang akrab disapa Prama-Rafi itu menjadi Duta Budaya Indonesia khususnya seni wayang kulit. Prama-Rafi sudah melanglang buana mementaskan wayang kulit.
Mereka sudah mentas di India, Moskow dan Seoul Korea Selatan. Selain itu, mereka sudah biasa manggung di sejumlah kabupaten kota di Jawa Tengah. (cah)
Tak hanya berdua, Prama-Rafi bakal berkolaborasi dengan dalang kondang Ki Anom Suroto dari Solo. Dua dalang cilik yang mendapat julukan "raja koprol" itu, bakal membawakan lakon "Brajadenta-Brajamusti".
Rektor Universistas Indraprasta (Unindra) PGRI Jakarta, Prof Sumaryoto mengatakan, penampilan Prama-Rafi masih dalam rangka program pengabdian masyarakat (abdimas) perguruan tinggi yang dipimpinnya.
"Ini masih dalam rangka abdimas. Sekaligus menjadi upaya kami untuk melestarikan seni wayang kulit yang sudah diakui Unesco," kata Profesor Sumaryoto, akademisi kelahiran Desa Banyumudal Kecamatan Buayan tersebut.
Pramariza Fadhlansyah-Rafi Ramadhan, merupakan cucu dari Prof Dr H Sumaryoto. Belajar otodidak, kedua remaja yang akrab disapa Prama-Rafi itu menjadi Duta Budaya Indonesia khususnya seni wayang kulit. Prama-Rafi sudah melanglang buana mementaskan wayang kulit.
Mereka sudah mentas di India, Moskow dan Seoul Korea Selatan. Selain itu, mereka sudah biasa manggung di sejumlah kabupaten kota di Jawa Tengah. (cah)