Adapun beberapa cabang oleh raga meliputi Sepak Bola, Bola Voly, Takraw dan Tenis Lapangan. Empat olah raga tersebut kini sedang mendapat perhatian khusus. Kendati demikian tidak menutup kemungkinan ke depannya beberapa cabang oleh lainnya juga akan digarap.
Ketua MKKS SMP Kebumen Martiyono SPd MPd menyampaikan kegiatan tersebut merupakan bagian dari silaturahmi olahraga bagi siswa SMP se Kabupaten Kebumen. Dalam kesempatan tersebut, SMP diharapkan mengirimkan perwakilan atlet terbaiknya. Kedepannya dari tim kolaborasi antar sekolah ini akan diproyeksikan sebagai Tim Juara Kabupaten Kebumen. “Ini tentunya dari berbagai even olahraga,” tuturnya.
Dijelaskanya, kali ini untuk cabang olah raga Sepak Bola penanggungjawabnya yakni Ahmad Bedari SPd dan Miftahul Munir. Dalam hal ini setiap SMP maksimal mengirimkan atlet terbaiknya. Untuk usia atlet dibatasi paling tua kelahiran tahun 2005. “Targetnya teridentifikasi EK2J Sekolah Sepak Bola Gala Siswa Indonesia kebumen (SSB GSIKeb),” paparnya.
Selanjutnya, untuk Cabang Olah Raga Bola Voly Penanggungjawabnya yakni Ely Cipto Priyono SPd dan Dra Budi Santoso. Dalam cabang ini setiap SMP maksimal mengirimkan enam atlet terbaik putra dan enam atlet terbaik putri. Batasan umurnya juga paling tua lahir tahun 2005. “Targetnya teridentifikasi EK2J Sekolah Bola Voly Kebumen (SBVKeb),” katanya.
Martiyono juga menjelaskan untuk Cabang Olah Raga Takraw Penangungjawabnya yakni Cahyono Mardiyanto. Dalam cabang ini setiap SMP maksimal mengirimkan tiga atlet putra dan tiga atlet putri terbaik. Terkait usia, paling tua juga lahir di tahun 2005. “Targetnya teridentifikasi EK2J sekolah Takraw Kebumen (STKeb),” ungkapnya.
Sedangkan untuk Cabang Olah Raga Tenis Lapangan penangungjawabnya adalah Moh Fatoni dan Ardhi Sabdono MPd. Dalam hal ini setiap sekolah SMP tidak dibatasi dalam untuk mengirimkan atlet terbaiknya. Kendati demikian untuk usia dibatasi paling tua kelahiran tahun 2005. “Targetnya teridentifikasi EK2J Sekolah tenis Kebumen (STKeb),” ucapnya.
Pihaknya menegaskan, sekecil apapun sebuah potensi jika dikelola dan dikembangkan dengan baik tidak menutup kemungkianan akan mampu meraih prestasi. Untuk itu perlu adanya indentifikasi talenta. Setelah itu dari talenta tersebut akan dibina sehingga dapat dikembangkan. (mam)