KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Warga Desa Kedungjati Kecamatan Sempor, dihebohkan dengan penemuan tengkorak manusia. Tengkorak itu ditemukan seorang penambang pasir di
aliran sungai Kemit/Kalong desa setempat, Minggu (29/12/2019) sekira pukul 16.45 WIB.
Kapolres Kebumen, AKBP Rudy Cahya Kurniawan melalui Kapolsek Sempor, Iptu Sugito, menyampaikan tengkorak tanpa badan itu kali pertama ditemukan Juhendi (29) dan Samino (33) warga setempat Minggu sore.
Saat itu keduanya sedang menggali pasir di dasar sungai selanjutnya menemukan tengkorak yang usianya diperkirakan sudah tua itu. Mendapat laporan dari warga, Polsek Sempor dan Inafis datang ke tempat kejadian perkara.
Sejauh ini, polisi tidak menemukan indikasi pidana dari temuan tengkorak ini. Setidaknya, sampai kemarin tidak ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya.
Muncul dugaan, tengkorak berasal dari makam kuburan di wilayah desa Penimbun, Karanggayam yang longsor ke sungai sekitar lima tahun lalu.
Hal ini dikuatkan dengan surat pernyataan dari kepala desa Kedungjati dan ditanda tangani oleh perangkat desa dan tokoh masyarakat desa setempat. Lebih lanjut dijelaskan Iptu Sugito, saat ini tengkorak diserahkan ke RSUD Kebumen. "Dari hasil pemeriksaan tim medis, kuat dugaan tengkorak itu sudah meninggal dunia puluhan tahun yang lalu," terang Kapolsek.(cah)
aliran sungai Kemit/Kalong desa setempat, Minggu (29/12/2019) sekira pukul 16.45 WIB.
Kapolres Kebumen, AKBP Rudy Cahya Kurniawan melalui Kapolsek Sempor, Iptu Sugito, menyampaikan tengkorak tanpa badan itu kali pertama ditemukan Juhendi (29) dan Samino (33) warga setempat Minggu sore.
Saat itu keduanya sedang menggali pasir di dasar sungai selanjutnya menemukan tengkorak yang usianya diperkirakan sudah tua itu. Mendapat laporan dari warga, Polsek Sempor dan Inafis datang ke tempat kejadian perkara.
Sejauh ini, polisi tidak menemukan indikasi pidana dari temuan tengkorak ini. Setidaknya, sampai kemarin tidak ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya.
Muncul dugaan, tengkorak berasal dari makam kuburan di wilayah desa Penimbun, Karanggayam yang longsor ke sungai sekitar lima tahun lalu.
Hal ini dikuatkan dengan surat pernyataan dari kepala desa Kedungjati dan ditanda tangani oleh perangkat desa dan tokoh masyarakat desa setempat. Lebih lanjut dijelaskan Iptu Sugito, saat ini tengkorak diserahkan ke RSUD Kebumen. "Dari hasil pemeriksaan tim medis, kuat dugaan tengkorak itu sudah meninggal dunia puluhan tahun yang lalu," terang Kapolsek.(cah)