KEBUMEN(kebumenekspres.com)-Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kebumen mengimbau agar warga Nahdliyin (NU) tidak datang pada Reuni 212. Dari pada mendatangi acara tersebut lebih baik waktunya digunakan untuk bekerja atau untuk keluarga. Sehingga pekerjaan dapat terselesaikan dengan baik.
Himbauan tersebut disampaikan oleh PBNU. Kemudian diturunkan melalui PWNU kepada PCNU. Dalam hal ini PCNU juga akan menyampaikan himbauan tersebut kepada MWC NU, Ranting NU dan semua Badan Otonom (Banom) NU. Himbauan juga akan diteruskan kepada masyarakat khususnya warga NU. Adapun reuni 212 dilaksanakan setiap tanggal 2 Desember.
Ketua Tanfidziah NU KH Dawamudin Masdar MPdI menyampaikan menghadiri reuni 212 tidak ada manfaatnya. Selain itu juga dapat menimbulkan kegaduhan. Lebih bermanfaat jika waktu digunakan untuk hal yang bermanfaat lainnya. Misalnya untuk kerja. “Ini juga himbauan dari PBNU,” tuturnya, Minggu (1/12/2019).
Dijelaskannya, kini pelaksanaan Pilpres telah rampung. Selain itu kabinet juga telah tersusun. Untuk menyukseskan setiap program pembangunan, pemerintah membutuhkan dukungan masyarakat. Dengan demikian akan tercipta masyarakat yang kondusif dan pembangunan dapat berjalan dengan biak. “Mari kita dorong agar pemerintah bisa berbuat maksimal untuk kesejahteraan masyarakatnya. Ini tentunya juga dibituhkan kestabilitas politik,” ungkapnya.
Adanya himbauan yang langsung dari PBNU yang diteruskan hingga ke bawah, membuat Dawamudin yakin jika Reoni 212, nantinya tidak akan dihadiri oleh warga NU dari Kebumen. Keyakinan tersebut mendasar bawa warga NU tentunya selalu taat dan patuh terhadap peraturan serta himbauan organsasinya. “Saya jamin, Insya Allah tidak ada warga NU Kebumen yang hadir ke reuni 212 besok,” ungkapnya. (mam)
Himbauan tersebut disampaikan oleh PBNU. Kemudian diturunkan melalui PWNU kepada PCNU. Dalam hal ini PCNU juga akan menyampaikan himbauan tersebut kepada MWC NU, Ranting NU dan semua Badan Otonom (Banom) NU. Himbauan juga akan diteruskan kepada masyarakat khususnya warga NU. Adapun reuni 212 dilaksanakan setiap tanggal 2 Desember.
Ketua Tanfidziah NU KH Dawamudin Masdar MPdI menyampaikan menghadiri reuni 212 tidak ada manfaatnya. Selain itu juga dapat menimbulkan kegaduhan. Lebih bermanfaat jika waktu digunakan untuk hal yang bermanfaat lainnya. Misalnya untuk kerja. “Ini juga himbauan dari PBNU,” tuturnya, Minggu (1/12/2019).
Dijelaskannya, kini pelaksanaan Pilpres telah rampung. Selain itu kabinet juga telah tersusun. Untuk menyukseskan setiap program pembangunan, pemerintah membutuhkan dukungan masyarakat. Dengan demikian akan tercipta masyarakat yang kondusif dan pembangunan dapat berjalan dengan biak. “Mari kita dorong agar pemerintah bisa berbuat maksimal untuk kesejahteraan masyarakatnya. Ini tentunya juga dibituhkan kestabilitas politik,” ungkapnya.
Adanya himbauan yang langsung dari PBNU yang diteruskan hingga ke bawah, membuat Dawamudin yakin jika Reoni 212, nantinya tidak akan dihadiri oleh warga NU dari Kebumen. Keyakinan tersebut mendasar bawa warga NU tentunya selalu taat dan patuh terhadap peraturan serta himbauan organsasinya. “Saya jamin, Insya Allah tidak ada warga NU Kebumen yang hadir ke reuni 212 besok,” ungkapnya. (mam)