KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Suasana semarak terlihat di kompleks Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kebumen, Jumat malam (24/1/2020). Ini setelah SD Muhammadiyah Kebumen menggelar kegiatan Pentas Seni dan Budaya di lokasi tersebut.
Dalam kesempatan itu, para siswa yang merupakan siswa kelas 2 dan 4 menampilkan tari, gerak dan lagu, hingga hafalan Al Quran. Antusiasme terlihat dari wajah siswa-siswa tersebut. Sementara pada bagian lain, tatapan bangga dari para orang tua mengiringi aksi para siswa tersebut di atas panggung seni milik Diskominfo.
Adapun para siswa membawakan menampilkan tari, gerak dan lagu, hingga hafalan Al Quran serta sejumlah aksi seni lainnya.
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Kebumen, Miskun Spd menyampaikan, Pentas Seni dan Budaya menjadi upaya pihak sekolah untuk mengembangkan kreativitas para siswa. Kegiatan ini rutin digelar setiap tahun. Adapun kali ini tahap kedua. "Untuk lokasi memang dipilih di Ratih Tivi (kompleks Diskominfo) agar para orang tua bisa ikut menyaksikan," ujar Miskun
Kegiatan semacam ini, Miskun menambahkan, siswa diharapkan mendapatkan pengalaman empiris dalam mengembangkan kreatifitas di luar kemampuan akademis. "Tujuannya biar seimbang antara otak kanan dan kiri. Juga melatih keberanian para siswa tampil di depan publik. Harapannya terbentuk siswa berkarakter yang tidak saja cerdas namun juga kreatif," imbuhnya.
Wakil Kepala Sekolah, Sulton Nasir menambahkan, kegiatan Pentas Seni dan Budaya diikuti oleh seluruh siswa tanpa kecuali. Hanya, digilir dua kelas setiap periodenya. "Kali ini bagi kelas 2 dan 4. Selanjutnya juga dua kelas. Seluruh siswa dilibatkan dan diminta tampil," ujarnya.
Salah satu siswa, Fahmida Alyaa Naba mengaku senang dapat mengikuti kegiatan kemarin. "Sempat grogi sebentar tapi terusnya nggak," kata siswa kelas 4 yang kemarin membawakan tarian bersama teman-temannya tersebut.
Salah satu wali murid, Heri Purnomo, menyambut baik kegiatan yang digelar pihak sekolah. Kegiatan semacam ini, selain menggali kreativitas, sangat bagus melatih keberanian siswa tampil di depan audiens. "Saya berharap kegiatan ini dilaksanakan berkelanjutan," harap dia.
Di sela acara kemarin, juga diserahkan hasil penggalangan dana bagi para korban bencana di Jabodetabek. Dana sebesar Rp 8,6 juta hasil penggalangan dari para siswa dan guru serta karyawan SD Muhammadiyah tersebut diserahkan kepada Lazismu Kebumen untuk disalurkan. (cah)
Dalam kesempatan itu, para siswa yang merupakan siswa kelas 2 dan 4 menampilkan tari, gerak dan lagu, hingga hafalan Al Quran. Antusiasme terlihat dari wajah siswa-siswa tersebut. Sementara pada bagian lain, tatapan bangga dari para orang tua mengiringi aksi para siswa tersebut di atas panggung seni milik Diskominfo.
Adapun para siswa membawakan menampilkan tari, gerak dan lagu, hingga hafalan Al Quran serta sejumlah aksi seni lainnya.
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Kebumen, Miskun Spd menyampaikan, Pentas Seni dan Budaya menjadi upaya pihak sekolah untuk mengembangkan kreativitas para siswa. Kegiatan ini rutin digelar setiap tahun. Adapun kali ini tahap kedua. "Untuk lokasi memang dipilih di Ratih Tivi (kompleks Diskominfo) agar para orang tua bisa ikut menyaksikan," ujar Miskun
Kegiatan semacam ini, Miskun menambahkan, siswa diharapkan mendapatkan pengalaman empiris dalam mengembangkan kreatifitas di luar kemampuan akademis. "Tujuannya biar seimbang antara otak kanan dan kiri. Juga melatih keberanian para siswa tampil di depan publik. Harapannya terbentuk siswa berkarakter yang tidak saja cerdas namun juga kreatif," imbuhnya.
Wakil Kepala Sekolah, Sulton Nasir menambahkan, kegiatan Pentas Seni dan Budaya diikuti oleh seluruh siswa tanpa kecuali. Hanya, digilir dua kelas setiap periodenya. "Kali ini bagi kelas 2 dan 4. Selanjutnya juga dua kelas. Seluruh siswa dilibatkan dan diminta tampil," ujarnya.
Salah satu siswa, Fahmida Alyaa Naba mengaku senang dapat mengikuti kegiatan kemarin. "Sempat grogi sebentar tapi terusnya nggak," kata siswa kelas 4 yang kemarin membawakan tarian bersama teman-temannya tersebut.
Salah satu wali murid, Heri Purnomo, menyambut baik kegiatan yang digelar pihak sekolah. Kegiatan semacam ini, selain menggali kreativitas, sangat bagus melatih keberanian siswa tampil di depan audiens. "Saya berharap kegiatan ini dilaksanakan berkelanjutan," harap dia.
Di sela acara kemarin, juga diserahkan hasil penggalangan dana bagi para korban bencana di Jabodetabek. Dana sebesar Rp 8,6 juta hasil penggalangan dari para siswa dan guru serta karyawan SD Muhammadiyah tersebut diserahkan kepada Lazismu Kebumen untuk disalurkan. (cah)