"Dari tiga awak penumpang truk, dua diantaranya di bawa ke rumah sakit. Satu diantaranya sudah diperbolehkan pulang," kata Kasatlantas Polres Kebumen, AKP Rikha Zulkarnain melalui Kanit Laka, Ipda Ratimin, Selasa (25/2/2020).
Adapun mereka yang mengalami luka masing-masing Salman Husdi (50), warga Desa Grujugan, Kecamatan Petanahan Kebumen yang juga sopir. Kemudian, Jadi (40), kenek. "Untuk korban Salman sudah sadarkan diri sementara korban Jadi sudah boleh pulang," imbuh Ipda Ratimin.
Klarifikasi ini sekaligus meralat berita sebelumnya yang menyebut sopir truk, Seman meninggal dunia.
Insiden sendiri bermula saat tiga korban mengambil rongsokan kardus di rumah Anton, warga Dukuh Gagakbaning Desa Wonotirto Kecamatan Karanggayam, Selasa siang. Sekitar pukul 14.30 WIB, usai selesai memuat, korban yang bersama dua kenek mengendarai Truk Mitsubihi bernomor polisi AA 1584 WD lantas kembali ke arah Kebumen.
Di tengah perjalanan, persisnya di Jalan Warasireng arah jembatan Mangir Dukuh Gagakbaning Desa Wonotirto, truk tak kuat menanjak.
Selanjutnya, sopir kehilangan kendali sementara truk terjun bebas kurang lebih 30 meter dan berakhir di Sungai Lukulo.(cah)
