Siswa SMAN 2 Kebumen ini baru saja dinyatakan diterima tanpa tes melalui jalur PMDK di tiga perguruan tinggi negeri (PTN) sekaligus, Poltekkes, Polimarin, dan Undip Semarang.
Sejatinya, itu bukan hal yang mengejutkan bagi Amanda, sapaan akrabnya. Selama ini, ia dikenal sebagai siswa berprestasi. Segudang prestasi bahkan telah diraihnya. Dari Juara 1 FLS2N Seni Tari Tradisional dua tahun berturut-turut pada 2018-2019. Lalu, Medali Perunggu ajang WICE tingkat Internasional tahun 2019. Kemudian Purna Pertikawan Regional Jawa tahun 2018 serta Purna Pertikawan Nasional tahun 2019.
Selain berprestasi, Amanda juga dikenal aktif berorganisasi. Ia tercatat sebagai Ketua OSIS SMAN 2 Kebumen tahun 208/2019 setelah tahun sebelumnya, 2017-2018 menjabat Wakil Sekretaris OSIS. Amanda juga tercatat sebagai anggota Kalpataru Kabupaten Kebumen.
Amanda mengakui pencapaiannya ini tak lepas dari peran orang tua serta dukungan guru dan teman-temannya khususnya di SMAN 2 Kebumen. "Semoga menjadi pribadi yang lebih baik kedepannya yang mampu memberikan kontribusi untuk orang lain," ujar remaja yang bercita-cita menjadi analis kesehatan yang mampu menginspirasi atau dapat berbakti di Kementerian Perhubungan tersebut.
Tak lupa, Amanda berpesan kepada anak muda lain agar tak pernah berhenti mengejar cita-cita dan menebar inspirasi. "Semoga selalu Istiqomah dan semangatt dalam mengejar cita-cita, menjadi penerus yang mampu membawa nama baik keluarga, sekolah, dan lingkungan sekitar. Jangan pernah lupakan jasa bapak ibu guru serta almamater SMAN 2 Kebumen, "pungkasnya.
Kepala Sekolah SMAN 2 Kebumen, Basir Spd MPD mengapresiasi prestasi siswanya tersebut. "Ananda Amanda ini siswa yang berprestasi baik di akademik maupun non akademik. Semoga menjadi inspirasi bagi siswa lain," ujarnya. (cah)
