KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Sebanyak empat tokoh pemuda mendaftar sebagai Bakal Calon Kandidat Ketua Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Kebumen.
Adapun keempat pendaftar tersebut diantaranya Jamaludin yang merupakan pengurus KNPI Kebumen sekaligus mantan ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kebumen, Mansyur N mantan ketua IPNU Kebumen, Saeful Anwar aktifis organisasi Pemuda Garda Bangsa Kebumen yang juga anggota DPRD Kebumen dan Agus Suroso mantan ketua PMII Kebumen serta Paryanto yang juga pengurus KNPI Kebumen.
Ketua panitia pemilihan ketua KNPI Kabupatan Kebumen, Muhamad Mahfudin, Rabu (25/11/2020)menyampaikan, pendaftaran bakal calon kandidat ketua KNPI Kebumen ini merupakan proses tahapan pemilihan Ketua KNPI priode 2020-2023.
Setelah tahapan pendaftaran bakal calon ketua, debat bakal calon kandidat ketua KNPI akan menjadi agenda berikutnya. "(debat) Direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 29 November 2020. Untuk tahapan pemilihan ketua KNPI sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 30 November minggu depan," imbuh Mahfudin.
Masih kata dia, persyaratan bakal calon kandidat ketua KNPI sendiri sebenarnya sudah dibahas pada kegiatan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) KNPI Kebumen senin kemarin yang dihadiri oleh perwakilan Ormas Kepemudaan di Kebumen dan pengurus KNPI Kecamatan se Kebumen.
"Pagi hari setelah Musyda yakni Selasa-Rabu( 24-25/11/2020) kita langsung buka pendaftaran bakal calon kandidat ketua KNPI Kebumen sebagai tahapan penjaringan pertama. Hari ini adalah hari terakhir, dan ada 5 pendaftar yang sudah mendaftarkan diri,"tuturnya
Ketua DPD KNPI Kebumen Beniyanto menambahkan, di akhir kepengurusanya tersebut pihaknya ingin menyuguhkan proses demokrasi yang berkualitas untuk pemilihan ketua KNPI Kebumen priode selanjutnya. Dia meyakini bahwa Kebumen banyak tokoh tokoh muda berkualitas yang mampu meneruskan kepemimpinan KNPI agar jauh lebih baik lagi.
Beniyanto juga mengatakan, proses pemilihan ketua KNPI yang digelar dengan tahapan tahapan pemilihan seperti ini tergolong baru. Pasalnya pada pemilihan ketua KNPI periode priode sebelumnya tidak melalui proses tahapan seperti sekarang.
Sehingga harapannya, pemilihan ketua KNPI yang dilakukan seperti saat ini bisa dilanjutkan oleh pengurus berikutnya sekaligus sebagai pendidikan demokrasi. “Bursa pencalonan ketua KNPI tahun ini dinilai paling ramai dibanding periode priode sebelumnya . Mungkin karena banyaknya bakal calon kandidat yang muncul,"ucapnya. (mam)