KEBUMEN (kebumenekspres.com)- PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto membuka layanan tes cepat antigen di Stasiun Kebumen. Layanan ini telah dimulai pada 29 Desember 2020 kemarin.
"Untuk tahap awal, layanan rapid test antigen dilaksanakan pada pukul 14.00 WIB. Selanjutnya, layanan tersebut dibuka seperti biasa pada pukul 10.00 WIB hingga 16.00 WIB," kata Manajer Humas PT KAI Eko Budiyanto di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa.
Ia mengatakan dibukanya layanan tes cepat antigen di Stasiun Kebumen ditujukan untuk memberi kemudahan kepada calon penumpang dari wilayah Kebumen dan sekitarnya dalam memenuhi salah satu persyaratan menggunakan jasa kereta api jarak jauh.
Selain harus mematuhi protokol kesehatan, kata dia, pengguna jasa kereta api juga wajib melaksanakan tes cepat antigen sebagaimana ketentuan Satgas Penanganan COVID-19. "Kami berharap masyarakat Kebumen dan sekitarnya untuk memanfaatkan kemudahan layanan rapid test antigen yang disediakan oleh PT KAI Daop 5 Purwokerto," katanya.
Ia mengatakan dengan dibukanya layanan tes cepat antigen di Stasiun Kebumen, saat ini di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto telah ada empat stasiun yang menyediakan pelayanan tersebut.
Sebelumnya, kata dia, layanan tes cepat antigen di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto yang terselenggara atas sinergi BUMN antara PT KAI (Persero) dan Rajawali Nusantara Indonesia Group itu dibuka di Stasiun Purwokerto, Stasiun Kroya dan Stasiun Kutoarjo.
"Kami mengimbau masyarakat pengguna jasa kereta api yang akan melakukan rapid test antigen di stasiun untuk tidak mendadak agar tidak menimbulkan kerumunan. Tolong ada estimasi waktu yang longgar antara waktu rapid tes dan waktu keberangkatan kereta api supaya tidak tertinggal KA," katanya.
Eko mengatakan bagi masyarakat yang akan melaksanakan tes cepat antigen di stasiun agar tetap menjaga protokol kesehatan, yakni menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak (3M).
Menurut dia, persyaratan yang harus dipenuhi calon penumpang yang akan melakukan tes cepat antigen di stasiun adalah sudah memiliki tiket KA jarak jauh atau kode booking pembelian tiket. "Biaya rapid test antigen di stasiun adalah sebesar Rp105 ribu," katanya menjelaskan.
Kepala Stasiun Kebumen Abdul Aziz menjelaskan layanan ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat khususnya di wilayah Kebumen dan sekitarnya yang ingin bepergian jarak jauh.
Dimana, bagi penumpang kerata api jarak jauh kini diwajibkan mengantongi surat keterangan hasil rapid tes antigen negatif covid 19. Adapun Surat hasil tersebut berlaku hanya 3x24 jam atau H-3 se belum keberangkatan."Mulai hari ini kami telah membuka pelayanan rapid test antigen untuk penumpang kereta api jarak jauh," kata Aziz, Selasa (29/12).
Disisi lain, layanan tes cepat antigen untuk mendeteksi penularan virus corona bagi para penumpang kereta API khusunya jarak jauh. Hal ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran (SE) Gugus Tugas Nasional Penanganan Covid19 Nomor 19 Tahun 2020 dan SE Kemenhub Nomor 23 Tahun 2020 yang berlaku mulai 22 Desember 2020 hingga 8 Januari 2021.
Lebih jauh Aziz mengatakan untuk bisa dilayani rapif test antigen sendiri, masyarakat atau calon penumpang diwajibkan telah memiliki tiket atai kode booking pembelian tiket kereta api jarak jauh."Yang bisa kami layani rapid test antigen, hanya calon penumpang yang telah memiliki tiket atau kode booking kereta api jarak jauh”, imbunhnya.
Kepada masyarakat pengguna jasa kereta api dihimbau ketika akan melaksanakan rapid tes supaya jangan mendadak agar tidak menimbulkan kerumunan."Tolong ada estimasi waktu yang longgar antara waktu rapid tes sampai dengan waktu keberangkatan supaya tidak tertinggal kereta api," ujarnya.
Riyanti Astuti (36) calon penumpang asal Wadaslintang Wonosobo mengatakan sangat senang dengan adanya rapid antigen di stasiun Kebumen. Hal itu dirasa lebih mudah dan efisien ketimbang harus ke stasiun lain."Ya seneng jadi nggak perlu jauh-jauh ke stasiun lain untuk rapid test," ujarnya.(mam/jpnn)
