KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Tokoh relawan dan aktivis kemanusiaan Kabupaten Kebumen, Halim Dani Hidayat, tutup usia Sabtu (12/12/2020) malam. Ia meninggal karena sakit saat dirawat di RS Palang Biru Gombong.
Kepergiaanya pun menyisakan duka mendalam. Tak hanya bagi keluarga, termasuk kolega dan rekan-rekannya di PMI Kabupaten Kebumen dan Orari Lokal Kebumen serta Gerakan Pramuka Kwarcab Kebumen.
Ya, Halim Dani YB2TJV (callsign) saat ini menduduki posisi Ketua Orari Lokal Kebumen Wakil Ketua PMI Kebumen sekaligus Wakil Ketua Bidang Humas Kwarcab Kebumen.
Kepala Markas PMI Kebumen Eko Purwanto, mengungkapkan, almarhum dikenal sebagai sosok yang ringan tangan, ramah dan baik hati. Selain aktif di berbagai organisasi, Halim Dani rajin menghadiri rapat PMI. Bahkan di tingkat internasional Asia Pasifik Regional sebagai Koordinator Disaster Emergency Communication.
"Beliau sangat baik, ringan tangan dan selalu hadir saat rapat di acara apapun," kata Eko.
Wajar bila banyak merasa sangat kehilangan almarhum. Sepanjang hidupnya, nyaris Halim Dhani bekerja untuk misi kemanusiaan. Pria yang juga pengusaha tekstil dan pemilik toko Slamet itu lebih banyak menghabiskan waktu sebagai aktivis organisasi kemanusiaan PMI dan BPBD, di ORARI serta kepramukaan.
Di rumahnya pun tak berkesan seperti rumah pengusaha. Di kamar pribadinya malah mirip ruang studio karena dipenuhi piranti alat komunikasi radio amatir lengkap. Setiap saat ia gunakan berkomunikasi melalui radio amatir lokal di Kebumen hingga mancanegara.
Halim juga dikenal dekat dengan awak media. Saking aktifnya di organisasi, penulis melihat sendiri tiap sore dan petang om Dani turun dari mobil yang mengantar dan menjemputnya dari instansi yang berbeda.
Hari ini bersama PMI Kebumen, di lain hari bersama BPBD dan unsur sukarelawan. Di hari lain bersama Pramuka atau pun ORARI. Bahkan disetiap kegiatan iven besar di kebumen seperti Kode dan trail. Ia tak segan mengombando dan terjun kelangan untuk membantu komunikasi dengan radio.
Sejak kabar meninggalnya Halim Dani alias Koh Dani, tagar ucapan duka cita membahana di media sosial. Mulai grup Whatsapp, facebook, Instagram hingga komunikasi radio amatir di Kebumen dan Jateng. Semua merasa berduka dan kehilangan sosok pejuang kemanusiaan yang tangguh dan aktivis radio amatir ditambah lagi di kepramukaan.
Sementara itu, Sugeng Budiawan pun memuji Halim Dani selain sebagai tokoh agama (Katolik) sekaligus aktif di kegiatan sosial kemasyarakatan PMI, ORARI dan Pramuka. ”Beliau itu pribadi entengan dan komunitasnya bukan hanya lokal Kebumen namun juga Asia dan Eropa,”tandas Sugeng.
Karangan bunga, tagar serta ucapan duka cita terus mengalir mengiringi kepergian Halim Dani. Jenazahnya telah dimakamkan Minggu dinihari Pukul 03.00 di Makam Pecinan Gombong sesuai protokol kesehatan. Selamat jalan om Dani. Semoga damai di sisi Nya. (Fur)