KEBUMEN (kebumenekspres.com)-- Bupati Kebumen terpilih Arif Sugiyanto menghendaki adanya efisiensi kinerja para ASN di lingkup pemerintah kabupaten atau Pemkab karena jumlah mereka terbatas. Karena itu, ada beberapa kebijakan akan dilakukan. Salah satu yang akan dilakukan Arif, melebur sejumlah dinas dan instansi.
Diantaranya, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) yang akan digabung. Kemudian Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Disperkim-LH) akan digabungkan dengan Dinas Perhubungan (Dishub). Sedangkan Lingkungan Hidup atau LH akan digabungkan dengan Dinas Kelautan Dan Perikanan atau Dinlutkan.
"Peleburan dua dinas ini tidak lain untuk efisiensi Sumber Daya Manusia (SDM) yang terbatas, efisiensi anggaran, serta agar tidak tumbang tindih aturan dengan dinas yang lain," kata Arif saat menggelar sarasehan bersama para kepala desa se Kecamatan Prembun di Kediaman Ketua DPRD Kebumen Sarimun, Senin (25/1/2021) malam. Hadir juga saat itu, Wakil Bupati Kebumen terpilih Ristawati Purwaningsih dan Camat Prembun Ahmad Ngaisom.
Arif menyampaikan, peleburan sejumlah dinas dan instansi ini juga disebabkan pasokan ASN terbatas, sehingga perlu sekali adanya efektifitas dalam bekerja. "Dengan peleburan ini diharapkan Dinas Perhubungannya semakin besar, Dinas Kelautannya semakin besar, pendapatan daerah serta aset daerah kita juga semakin besar. ASN kita juga bisa terpacu agar lebih giat lagi berkerja untuk masyarakat," tambah Arif.
Dalam kesempatan itu, Arif juga menyatakan, usai resmi dilantik sebagai Bupati Kebumen, pihaknya akan memberikan perhatian kepada Kecamatan Prembun, wilayah Kebumen yang paling ujang disisi timur. Ia berjanji akan mempoles wajah Prembun menjadi lebih baik.
"Prembun ini merupakan wajah Kota Kabupaten Kebumen dari sisi timur yang berbatasan langsung dengan beberapa kabupaten tetangga. Ini pintu gerbangnya Kebumen, sehingga perlu kita poles wajahnya," ucap Arif.
Bentuk polesannya itu, misalnya merombak dan menata kembali alun-alun Prembun agar semakin bersih, indah dan nyaman. Lalu revitalisasi Terminal Prembun, agar bisa digunakan lagi, dan bisa memberikan manfaat lebih besar terhadap masyarakat. Serta pemanfaatan aset-aset desa. (fur)