KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Bupati Kebumen Arif Sugiyanto kembali mengunjungi wilayah terpencil di Kebumen untuk melaksanakan shalat isya dan tarawih berjamaah. Seperti di hari puasa kedua kemarin, Rabu (14/4/2021), Bupati Arif melaksanakan shalat tarawih di Desa Pengaringan, Kecamatan Pejagoan.
Hadir dalam acara itu, Kabag Kesra Kebumen Wahib Tamam, Kepala Dinas PUPR Haryono Wahyudi, Camat Pejagoan, dan mantan Sekda Kebumen Adi Pandoyo, serta jajaran Forkompincam Kecamatan Pejagoan. Momentum itu dijadikan Bupati Arif Sugiyanto untuk menyapa warga masyarakat di pedesaan. Ia merasa senang jika dalam bulan puasa ini, bisa diberi kesempatan untuk bersilaturahmi membangun komunikasi dengan masyarakat kecil.
"Karena warga desa ini jarang sekali ke pendopo jadi saya sebagai pemimpin harus hadir kesini, Ini juga untuk memastikan warga masyarakat menggunakan protokol kesehatan dalam menjalankan ibadah, Karena, dari sini nanti kita bisa melihat dan mendengar keluh kesah dari masyarakat. Misalnya soalnya Infrastruktur jalan rusak, atau fasilitas layanan yang lain," kata Arif.
Tidak hanya itu, pertemuan bersama warga sekaligus menjadi momentum sosialisasikan bupati dalam menjalankan program-program pemerintah. Bupati Arif berharap masyarakat bisa tahu dan memahami program-program pemerintah, sehingga diberikan koreksi dan masukan jika tidak sesuai. "Masyarakat bisa memberikan masukan dan kritikan kepada pemerintah yang tentunya sifatnya membangun, Insya alloh kami terima,"ujarnya.
Sementara itu, dengan medan jalan menuju ke Desa Pengaringan masih rusak pihaknya akan segera membenahi jalan tersebut. Selain itu terkait program jalur lingkar utara, Bupati Arif mengatakan masih ada kendala di lahan milik perhutani. Namun pihaknya akan memastikan jalan lingkar wilayah Pete Sewu itu akan rampung pada tahun 2022.
"Untuk jalan lingkar utara belum nyambung, masih ada kendala di lahan Perhutani nanti kita rapatkan, insya alloh ditahun 2022 bisa selesai," katanya didampingi Kepala Dinas PUPR Haryono Wahyudi.
Selain itu, Haryono Wahyudi mengatakan jalur lingkar utara yang belum terselesaikan tinggal 12 KM dari jarak total 60 KM. Itu artinya sepanjang 48 KM jalan wilayah Pete Sewu sudah bisa diakses. "Ada 12 KM yang masih belum selesai, dari total 60 KM," katanya.
Seperti biasa diakhir acara Bupati memberikan masker dan sembako berkah Ramadhan untuk masyarakat. Sekaligus memberikan kuis berhadiah kepada masyarakat yang bisa menghafal Pancasila dan melantunkan tembang sholawat. (Fur)
