KEBUMEN(kebumenekspres.com)-Memasuki bulan suci Ramadan, Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto melakukan safari dan menemui warganya. Arif memilih warga di sejumlah lokasi terpencil dan sulit dijangkau. Seperti pada Senin (12/4/2021), malam Arif Sugiyanto, datang ke Dukuh Brenggang, Desa Argosari, Kecamatan Ayah.
Di tempat ini, Bupati melaksanakan shalat Isya yang kemudian dilanjutkan tarawih berjamaah bersama warga setempat.
Tak berlebihan kiranya menyebut Dukuh Brenggang, Desa Argosari, Kecamatan Ayah sebagai lokasi terpencil. Untuk sampai ke lokasi ini, membutuhkan waktu kurang lebih dua jam dari pusat kota Kebumen.
Daerah yang dilalui Bupati bersama rombongan juga cukup terjal, berbukit dengan di sekitarnya masih berupa hutan. Sudah begitu, bila malam kondisinya gelap tanpa lampu penerangan jalan.
Kondisi ini sempat menyulitkan rombongan bupati, karena medan yang ditempuh cukup susah, berbelok-belok naik turun, sementara kondisi jalan banyak yang rusak. Namun bersyukur, Bupati Arif akhirnya sampai di lokasi, dan disambut hangat warga sekitar.
Usai dari Kecamatan Ayah, Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto mendatangi wilayah terpencil lainnya. Kali ini giliran melaksanakan solat tarawih bersama masyarakat di Dukuh Pencil Desa Pencil Kecamatan Karangsambung di Masjid Nurul Huda.
Bupati Arif mengungkapkan perasaannya. Ia mengaku berbahagia bisa kembali bertemu dengan masyarakat desa. "Alhamdulillah hari saya bisa merasa senang dan bahagia bisa kembali bertemu dengan masyarakat dan diberikan kesempatan oleh Allah bisa menjumpai kembali bulan suci Ramadhan. Kami mengawalinya dengan shalat tarawih bersama bapak ibu sekalian. Saya merasa senang,” kata Arif.
Bupati Arif mengaku makin senang, usai mengetahui pelaksanaan tarawih di desa tetap menerapkan protokol kesehatan. Ia mengingatkan bahwa kasus corona di Kebumen masih tinggi. Untuk itu ia meminta masyarakat harus tetap hati-hati dan mematuhi prokes.
Disela-sela itu, tidak lupa Bupati membagikan hadiah untuk masyarakat yang bisa menghafal Pancasila, dan bisa menyayikan shalawat. Tidak hanya itu, Bupati juga membagikan paket sembako untuk diserahkan kepada warga sekitar dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan.
Selama ini, Arif memang dikenal suka blusukan menemui warganya langsung. Kebiasaan ini sudah dilakukan saat ia masih menjabat Wakil Bupati. Sebelumnya, Arif juga menyempatkan diri mendatangi rumah salah seorang warga penyandang disabilitas karena dulu pernah jatuh dari pohon kelapa.
Ia sempat berdialog dengan pria itu disebuah rumah yang terlihat sangat sederhana, beralaskan tanah. Sementara itu, terkait tarawih itu, bupati bersifat kondisional, pihaknya mendatangi masjid di wilayah desa untuk memastikan berjalannya PPKM mikro serta masyarakat beribadah dengan menerapkan protokol kesehatan'.
"Ini kondisional, dimana saya ada waktu, saya datang dan tidak ada jadwal khusus, ini untuk memastikan jalannya PPKM Mikro dan penerapan protokol kesehatan, dan Alhamdulillah masyarakat desa mematuhi prokes," ujar Arif. (fur)
