KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Jika masuk wilayah Kabupaten Kebumen banyak ditemukan pos polisi kosong tanpa penjagaan. Bahkan bisa dibilang hampir semua pos polisi di Wilayah Kota Kebumen kosong tanpa penghuni.
Kondisi tersebut jelas memprihatinkan, bagaimana tidak, pos polisi yang dibangun untuk melakukan penjagaan atau pengawasan lalu lintas jalan, justru kosong tanpa pengghuni. Kondisinya bahkan kotor tak terawat tersapu debu jalanan.
Beberapa diantaranya yakni Pos Polisi Simpang Lima, Sruweng, Kebumen. Masyarakat sekitar yang setiap hari berada di area lokasi melihat pos polisi tampak tidak ada yang jaga. Bukan hanya satu hari dua hari, kondisi ini terlihat berbulan-bulan.
“Memang pos itu tidak ada yang jaga. Selalu kosong paling kalau lebaran saja baru ada yang jaga, atau kalau ada pejabat yang lewat baru ada yang jaga. Selebihnya setiap hari kosong,” jelas salah seorang warga bernama Udin saat ditemui di lokasi, , beberapa waktu lalu.
Menurutnya tidak seharusnya pos polisi kosong, karena Simpang Lima menjadi jalan vital yang dilalui kendaran besar dan cukup padat setiap harinya. Keberadaan pos polisi sangat dibutuhkan untuk keamanan, dan ketertiban lalu lintas.
“Ya penting lah, gunanya pos polisi kan biar ada yang jaga. Biar ada yang mengatur. Misalnya kalau ada yang kecelakaan atau gimana kan bisa cepat tanggap. Ini kalau ada kecelakaan, kan warga yang menolong, baru nanti satu jam kemudian polisi baru datang,” jelasnya.
Dalam hal ini, kata dia, polisi seakan hanya mengandalkan kamera CCTV saja. Namun menurutnya hal itu tidak cukup, karena CCTV kadang tidak membuat orang tertib lalu lintas. “Kalau ada polisi kan paling tidak orang jadi takut untuk melanggar. Kalau hanya CCTV, belum cukup,” ungkapnya.
Sementara itu, pengguna kendaraan lain di pusat Kota Kebumen, Uswatun juga merasakan hal yang sama. Pihaknya kerap melintas pos polisi di Tugu Lawet juga kosong tak berpenghuni. Padahal menurutnya keberadaan polisi lalu lintas di jalan juga penting.
“Setahu saya sering kosong, paling kalau hari lebaran, atau tahu baru, baru ada yang jaga. Harusnya ya tidak hanya lebaran, setiap hari paling tidak ada satu atau dua orang yang jaga, jangan hanya mengandalkan lampu merah,” katanya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Kasno warga yang berada di sekitar Pos Polisi Kedungbener. Pos polisi di sini juga sama, hampir tidak pernah dijaga. Selalu kosong, kecuali hari-hari besar. Kondisinya sudah cukup lama. (*)