KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Pemerintah Kabupaten Kebumen terus menggencarkan program vaksinasi untuk warga. Kali ini giliran para pelaku UMKM mendapatkan vaksinasi massal gratis. Para pelaku UMKM pun antusias mengikuti kegiatan yang digelar Rabu (25/8) itu.
Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Dinas Tenaga Kerja dan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Kebumen mengatakan, bahwa vaksinasi untuk para pelaku UMKM digencarkan agar ekonomi kerakyataan bisa terus membaik.
"Hari ini alhamdulillah melaksanakan 1.500 dosis vaksin untuk para pelaku UMKM. Kita tahu di Kebumen ini memiliki banyak UMKM sebagai motor penggerak ekonomi rakyat. Jika mereka sehat, maka ekonomi bisa cepat pulih," ujar Bupati di lokasi, Rabu (25/8)
Pelaku UMKM ini mendapat vaksin moderna untuk tahap pertama dari Polres Kebumen. Sesuai pemberian dari pusat, vaksinasi di Kebumen kata Bupati, saat ini tengah menggunakan jenis moderna. Artinya program vaksinasi sesuai arahan atau petunjuk pusat.
"Yang terpenting dari itu alhamdulillah penyerapannya itu kita tercepat nomor 2 di Jateng. Artinya apa, bahwa masyarakat di Kebumen cukup antusias untuk mengikuti vaksin. Semoga masyarakat kita tetap sehat," tutur Bupati.
Sementara itu, Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama menambahkan, dalam 10 hari terakhir ini pihaknya telah melaksanakan vaksinasi ke masyarakat sebanyak 29.400 dosis dari moderna dan astrazeneca. Ini akan terus ditingkatkan. "Tinggal manajemen pengaturannya. Dalam satu hari minimal satu atau dua titik kita bisa menggelar vaksinasi dengan berkoordinasi bersama pemerintah daerah," ujar Kapolres.
Polres terus berusaha menyediakan vaksinasi untuk masyarakat. Layanan vaksin setiap hari juga dibuka oleh Polres di Kantor Samsat Kebumen, kemudian beberapa di BPBD. Desa kata Kapolres juga bisa mengajukan pelaksanaan vaksin ke Polres Kebumen.
Sementara itu, vaksin dari Amerika jenis Moderna ini memiliki efek keluhan berbeda dengan jenis vaksin sebelumnya yakni Sinovac. Untuk mengatasi Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (Kipi) atau paska vaksin seperti demam, nyeri pada bekas suntikan dan pegal-pegal. Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen memberikan obat Paracetamol. "Jadi yang habis vaksin Moderna kami berikan obat Parasetamol, untuk mencegah keluhan," ujarnya.
Usai peninjauan bupati beserta jajarannya melihat paparan program kerja Dinas Tenaga Kerja dan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Kebumen yakni diantara program unggulan Demen Bumen, penjabaran aplikasi Rukun Rupiah UMKM Kebumen, Co Working Space CWS untuk menjembatani ASN dan non ASN dalam belanja produk umkm. Aplikasi Apel e-Nake yanki layanan elektronik usaha mikro UMKM, serta Lawet Muda Kreatif dimana program ini untuk pengembangan kreativitas dan ketrampilan tenaga kerja muda kebumen mulai dari pelatihan dasar service handphone hingga pelatihan rakit lampu jalan tenaga surya. (fur)