KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Politeknik Dharma Patria (Polda) Kebumen yang dikenal Kampus Ungu, kini berubah nama menjadi Politeknik Piksi Ganesha Indonesia. Dengan perubahan nama tersebut juga diikuti perubahan progam Diploma 3 (D3) ditambah dengan Program Studi S1.
Pergantian nama kampus ditandai dengan tasyakuran dan penyerahan Surat Keputusan Pergantian nama oleh Pembina Yayasan Piksi Ghanesa, Dr HK Prihartono MM, Kepada Direktur Politeknik Piksi Ganesha Indonesia Ari Waluyo di aula Kampus Ungu Sabtu, (16/10/2021)
Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kebumen Asep Nurdiana dan perwakilan petinggi Kampus se Kabupaten Kebumen.
Kepala Dinas Pendidikan Kebumen Asep Nurdiana dalam sambutannya mengucapkan selamat atas perubahan nama Dari Politeknik Darma Patria Kebumen menjadi Politeknik Piksi Ganesha Indonesia. Dengan perubahan nama tersebut diharapkan membawa semangat baru dalam pengembangan dunia pendidikan di Kebumen.
Asep juga mengajak kepada seluruh mahasiswa Politeknik Piksi Ganesha Indonesia untuk terus berinovasi agar bisa menjadi generasi terdepan pada era tekhnologi informasi saat ini. Dan dengan nama baru ini diharapkan juga bisa meningkatkan mutu pendidikan Kebumen.
"Persaingan saat ini sudah sangat ketat, maka dari itu mahasiswa harus bisa menjadi generasi terdepan dalam penguasaan IT," ujarnya.
Sementara itu Pembina Yayasan Politeknik Piksi Ganesha Indonesia Prihartono menyampaikan perubahan nama ini adalah sebuah semangat baru dalam pengembangan Dunia Pendidikannya di Kebumen. Dengan tasyakuran ini, juga sekaligus untuk mensosialisasikan dan mengenalkan kampus Politeknik Piksi Ganesa kepada masyarakat.
Sebagai Politeknik satu satunya yang menerapkan pendidikan vokasi atau pendidikan tinggi yang berfokus pada penguasaan keahlian terapan tertentu di Kebumen, memiliki 3 Prodi diploma 3 yakni Akuntansi, Elektronika dan rekam medis, komputer serta mesin otomotif. Dengan perubahan nama ini juga ditambahkan Program D4/S1 yakni manajemen, SDM Sektor Publik, Informatika dan Informasi Kesehatan.
"Untuk prodi baru D4 atau sarjana terapan sudah mulai berlaku di tahun ajaran ini 2021-2022," kata pria asal kebumen yang memiliki 11 kampus di Indonesia.
Dikatakan, Politeknik Piksi Ganesha ini juga telah melaksanakan perkuliahan tatap muka sesuai dengan kebijakan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan. Meskipun demikian, sebagai kampus vokasi Piksi Ganesha dalam pembelajaran lebih terfokus pada praktek di lapangan sehingga dalam perkuliahan saat ini masih 50:50 antara praktek dan teori.
Lebih lanjut dikatakan, saat ini seluruh staf karyawan dan juga mahasiswa juga telah melaksanakan vaksnasi sehingga dalam pelaksanaan perkuliahan bisa terlaksana dengan menerapkan protokol kesehatan. Disamping itu diharapkan kepada seluruh mahasiswa agar memiliki karakter dan wawasan dalam penguasaan TI. Dikarenakan dengan penguasaan tekhnologi maka bisa didapatkan bekal ilmu yang bermanfaat.
"Karena kami Perguruan Tinggi Vokasi jadi kami memikirkan aspek kompetensi, tidak semuanya berbasis daring tapi secara langsung," ujarnya.
Selain itu, Prihartono menambahkan yang perubahan dan inovasi juga dilakukan kepada mahasiswanya, dimana nantinya para mahasiswa lulusan Politeknik Piksi Ghanesa Indonesia di kebumen ini sudah tidak membuat Tugas Akhir (TA) namun akaj membuat penelitian yang langsung tersistem secara nasional. "Nantinya setiap lulusan sudah tidak membuat TA namun membuat penelitian yang akan tercatat secara nasional dan dibakukan," jelasnya. (fur/*)
Berita Terbaru :
- Sumanto Dorong Pemerintah hingga Perbankan Beri Dukungan ke Pelaku UMKM
- Sumanto Tekankan Moderasi Beragama untuk Cegah Radikalisme
- Sistem Pertanian Corporate Farming Dikembangkan di Kebumen
- Soal Mutasi Pejabat, Bupati Kebumen Diminta "Abaikan" Peraturan, Kedepankan Logika
- Lima Pasangan tak Sah Terjaring Razia di Hotel Kebumen
- Bupati Kebumen Lilis Nuryani Fuad Ajak Muhammadiyah Bangun Kebumen
- Layanan Polri 110 Bantu Mudik Aman dan Nyaman