KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Sebanyak 654 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di 5 kecamatan di Kabupaten Kebumen mendapatkan bantuan jamban dari Pemkab. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto di Desa Karanggayam, Kecamatan Karanggayam, Kamis (30/12/2021).
Warga pun menyambut antusias bantuan yang disalurkan lewat Kodim 0709 Kebumen tersebut. Hadir kemarin, Dandim 0709 Kebumen Letkol Inf. Eduar Hendri, Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama dan Ketua DPRD Kebumen Sarimun.
Bupati Arif mengatakan, penerima bantuan program jambanisasi ini adalah mereka yang masih masuk dalam katagori kemiskinan ekstrem. Penerima bantuan tersebar di 5 kecamatan yang selama ini masih menjadi kantong kemiskinan di Kebumen. Masing-masing Kecamatan Sempor, Karanggayam, Karangsambung, Sadang, dan Alian.
"Alhamdulillah hari ini kita kembali menyerahkan bantuan untuk program jambanisasi dari Kodim 0709 Kebumen untuk warga miskin yang ada di lima kecamatan. Bantuan ini merupakan wujud dari komitmen pemerintah untuk pengentasan kemiskinan dari sisi perbaikan lingkungan," ujar Bupati.
Program jambanisasi ini sangat penting karena setiap rumah harusnya ada jamban. Namun di Kebumen ada beberapa warga yang tidak memiliki jamban karena kurangnya pembiayaan. Padahal jamban sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang bersih.
"Bayangkan kalau di rumah-rumah warga ini tidak ada jamban, pastinya mereka akan membuang hadas besar dan hadas kecil bisa di tempat lain, entah di sungai di pekarangan dan lain-lain. Kalau ini terus dilakukan maka lingkungan menjadi tidak sehat," imbuh Bupati.
Ketika lingkungan sudah tidak sehat, lanjut Bupati, maka maka masyarakat akan rentan terkena penyakit. Untuk itu sangat penting jambanisasi ini segara dibangun. Harapannya, beban masyarakat miskin di Kebumen semakin berkurang.
"Pesoalan kemiskinan ini bisa kita atasi kalau kita mau sama-sama peduli, tidak berbangku tangan. Dan saya yakin kepedulian itu tidak hanya datang dari pemerintah, tapi masyarakat satu sama lain juga peduli dengan tetangganya, saudaranya dan juga temannya," tandas Bupati.
Sementara itu, Dandim 0709 Kebumen Letkol Inf. Eduar Hendri menambahkan, bantuan ini merupakan komitmen TNI untuk sama-sama membantu pemerintah dalam program pengentasan kemiskinan ekstrem di Kebumen. Ia merasa TNI juga punya tanggung jawab sama untuk memperkuat ketahanan masyarakat.
"Bantuan ini semangatnya sama, kami dari TNI tentu tidak ingin masyarakat menjadi lemah karena kemiskinan. Untuk hal apapun bisa kita lakukan untuk membantu masyarakat, termasuk jambanisasi ini. Dengan jambanisasi paling tidak bisa membantu menciptakan lingkungan yang sehat di masyarakat," tandasnya. (fur)