KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Warga Desa/Kecamatan Kutowinangun, geger Rabu (26/1/2022). Ini setelah TH (44) warga desa setempat ditemukan meninggal dunia di atas atap rumah.
Peristiwa menggemparkan itu terjadi sekitar pukul 15.45 WIB. Berawal saat korban, tengah membetulkan atap genteng warung milik kakak iparnya Ponisah (62) yang rumahnya tak jauh dari rumah korban sekitar pukul 14.00 WIB.
"Saat itulah, korban mengeluh sakit kepala," ujar Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres AKP Tugiman
"Sempat ada yang mengingatkan untuk menunda memperbaiki genteng, karena korban sempat mengeluhkan sakit kepala. Tapi korban tetap memaksa untuk memperbaiki," imbuh AKP Tugiman.
Sekitar 15.45 WIB, tidak terdengar suara dari atap. Hingga kemudian, Ngudio (50), warga memeriksa, karena khawatir terjadi apa-apa dengan korban. Benar saja, saat itu Ngudio melihat korban sudah tergeletak di atas talang air.
Melihat kejadian itu, lalu korban dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Kutowinangun, keterangan dari tim medis korban sudah meninggal beberapa jam sebelum dibawa ke RS. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan oleh Polsek Kutowinangun bersama dengan INAFIS, polisi tidak menemukan tanda penganiayaan pada tubuh korban.
Keterangan ini diperkuat dari hasil pemeriksaan medis, korban meninggal karena sakit.Saat ini korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk selanjutnya dimakamkan secara adat.