KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Selama ini, wacana merevitalisasi terminal Gombong yang mangkrak sudah kerap kali terdengar. Namun, seiring perjalanan waktu, revitalisasi ini tinggal menjadi sekedar wacana tak jelas realisasinya.
Hingga kemarin, Jumat (11/2/2022), Bupati Kebumen Arif Sugiyanto bersama sejumlah pimpinan OPD mendatangi terminal yang berada di Jl Sempor persisnya di Desa Semanding Kecamatan Gombong itu.
Bupati Arif mengaku sangat menyayangkan kondisi terminal Gombong yang sejauh ini hanya menjadi tempat parkir truk. "Jadi eman rasanya aset pemerintah kalau hanya tempat parkir. Nilai fungsi kemanfaatanya untuk masyarakat tidak ada. Ini yang perlu kita pikirkan bagaimana terminal ini bisa dibenahi, diperbaiki pengelolaanya dan insfrastrukturnya," ujar Bupati.
Bupati merencanakan agar Terminal Gombong bisa segera dirapikan. Misalnya dengan pemberian aspal baru, penataan warung. Sekaligus mengintegrasikan terminal dengan pasar hewan dan pasar Gombong. "Kita rapikan, kita maksimalkan kemanfaatannya. Buatkan jalan terusannya biar terintegrasi, agar terminal ini menjadi centra pertumbuhan ekonomi rakyat," ucapnya.
Widodo salah satu pemilik warung di Terminal Gombong menyatakan, terminal ini sudah sangat lama sepi, terbengkalai. Bus antar kota tidak ada masuk. Hanya dijadikan agen-agen bus malam dan tempat parkir truk.
Ia bersyukur jika pemerintah berencana melakukan pembenahan. "Kalau sepi, memang sepi dari dulu sepi, bangunannya sudah tidak terawat. Tidak ada bus atau angkutan yang masuk. Terminal tapi kaya bukan terminal. Hanya tempat parkir dan tempat agen bus," ujarnya.
Pihaknya pun menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah. "Kami menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah, monggo mau dibagaimakan. Tapi harapan kami terminal ini bisa kembali ramai, perekonomian tumbuh. Kalau pun harus ditata lagi ya nggak apa-apa," jelasnya. (fur)
