KEBUMEN(kebumenekspres.com)--Berbelanja di supermarket mungkin sudah biasa bagi sebagian masyarakat. Namun bagaimana kalau berbelanja sambil menikmati hamparan sawah dan bermain dengan berbagai macam permainan tradisional. Ini tentunya akan menjadi pengalaman yang tidak pernah terlupakan bagi masyarakat.
Ini pula yang akan dialami jika anda berkunjung ke satu wisata Pasar Tradisional yang ditawarkan oleh Desa Temanggal Kecamatan Adimulyo. Disini para pengunjung akan diajak kembali ke masa silam. Sambil menikmati berbagai macam kuliner dan permainan yang sudah jarang sekali ditemui.
Pasar yang disebut Pagupon itu, hanya buka sebulan sekali. Yakni setiap Minggu Pon. Sehingga wisatawan yang ingin berkunjung haruslah bersabar. Karena memang tidak setiap hari buka.
Dalam pantauan, para pengunjung sendiri sangat antusias dengan pasar tersebut. Karena memang memiliki keunikan tersendiri. Yakni dalam pembayaran, uang terlebih dulu harus ditukarkan menjadi koin. Koin ini akan digunakan sebagai alat pembayaran atau untuk membeli sesuatu.
Berbagai macam jajanan seperti Kue Serabi, Cucur dan masih banyak lagi terjadi di Pasar Pagupon. Begitu juga dengan permainan tradisionalnya yakni Gasing dan egrang yang menggunakan batok kelapa juga tersedia.
Tidak hanya itu saja pengunjung juga bisa menaiki delman untuk berkeliling dan menikmati suasana pedesaan. Sehingga suasana zaman dahulu cukup kental ada di pasar ini.
Kades Temanggal Akhmad Muzaki menyampaikan Pasar Minggu Pon (Pagupon) rutin setiap Minggu Pon. Di Pagupon ini banyak menyajikan dari kuliner sampai kerajinan. Pembayarannya seperti zeman dulu yaitu menggunakan uang koin. “Kita menukarkan uang dengan koin lalu koin itu digunakan untuk belanja,” tuturnya, baru-baru ini.
Sementara itu Camat Adimulyo Budiono menyampaikan Desa Temanggal menjadi Desa wisata. Pihaknya berharap adanya Pasar Pagupon Pasar Minggu Pon akan semakin menarik pengunjung untuk hadir ke Desa Temanggal.
“Hingga kini pengunjung memang sudah banyaknya. Pagupon akan menjadikan masyarakat mendapatkan pendapatan yang lebih. Sehingga diharapkan akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Sementara itu salah satu pengunjung Lukman Surantoro menyampaikan jika yang paling menarik menurutnya dalah hamparan sawah dengan pemandangan yang menyegarkan. “Tadi yang paling menarik yakni sepanjang jalan dapat melihat sawah sawah yang seger kalo di pagi hari. Tadi ada hiburan terus permainan tradisional gitu,” ucapnya. (mam)