KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Tak terasa, masa pemerintahan atau kepemimpinan Bupati Arif Sugiyanto memasuki satu tahun. Secara khusus, Bupati menggelar malam peringatan 1 tahun pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati di Pendopo Kabumian, Rabu (2/3/2022).
Kegiatan ini sekaligus dimanfaatkan Bupati Arif sebagai refleksi kepemimpinan di setahun terakhir. "Alhamdulillah pemerintahan ini sudah berjalan satu tahun, ini moment penting bagi kami untuk merefleksikan diri bagi kami untuk bekerja lebih giat lagi, lebih semangat lagi dalam mewujudkan misi kami menjadikan Kebumen yang Semarak," ujar Bupati
Bupati mengugkap, ia menjabat sebagai kepala daerah di masa yang sulit karena kondisi Covid-19. Namun demikian, Bupati bersyukur jajaran Forkompinda serta ASN di bawahnya mendukung penuh sehingga sejumlah program telah mampu diselesaikan.
"Membangun Kebumen butuh kebersamaan, tidak bisa dilakukan sendiri. Proses pembangunan sendiri ada yang bisa diselesaikan satu tahun, atau jangka pendek, menengah, dan jangka panjang. Dalam satu tahun banyak yang sudah kita lakukan, misalnya dalam penanganan Covid-19," ujarnya.
Bupati menyebut berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Bappeda tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintahan Kabupaten Kebumen dalam menangani pandemi Covid-19 adalah 87,8%. Hanya saja dalam penanganan dampak ekonomi pandemi lebih rendah yaitu sebesar 63,8%.
"Alhamdulillah penanganan pandemi Covid-19 angka kepuasan masyarakat 87,8 persen. Ini berkat kekompakan kita bersama seluruh jajaran Forkompinda turun langsung melakukan upaya pencegahan dan penanganan bagaimana Covid-19 tidak meluas, dan meminimalisir angka kematian," jelas Bupati.
Dalam malam peringatan itu, juga disebut bahwa tingkat Kepuasan terhadap kinerja pemerintahan Kabupaten Kebumen satu tahun ini adalah 66,5%, secara kuantitatif kondisi tersebut dapat dilihat dari kepuasan kinerja bidang infrastruktur (56,5%), penanggulangan kemiskinan (56,9%), ekonomi (58,3%), pendidikan (61,3%), dan kesehatan (85,4%).
Adapun tingkat keyakinan masyarakat terhadap penataan Kawasan perkotaan Kebumen dapat menggerakkan perekonomian adalah 60,7%, Shrimp Estate (Kawasan budidaya udang berbasis Kawasan) adalah 62,9% sedangkan penggunaan Kartu Kebumen Sejahtera bagi penerima bantuan sosial yang bersumber dana APBD adalah 54,6%.
Dibidang infrastruktur, dalam satu tahun ini sudah membangun 7 jembatan, dan 2 pasar, serta membangun Rice Milling Unit (RMU) tempat penggilingan padi di Kutowinangun, serta memperbaiki beberapa ruas jalan di Kebumen.
Program lain, yakni mengadakan pembuatan e-ktp dan catatan sipil secara keliling ke desa-desa. Membuat Kartu Kebumen Sejahtera, dengan menberikan beasiswa kepada yang kurang mampu dengan nilai Rp800 juta untuk 2000 siswa SD, dan Rp700 juta untuk 900 siswa SMP.
Kemudian ada juga Desmili (desa melek internet) dengan wajibkan seluruh desa di Kebumen 449 desa tersambung internet untuk memudahkan pelayanan masyarakat. Bupati, juga berkomitmen mencipatakan pemerintahan bersih. Salah satunya memberantas pungli di pasar-pasar. Sementara itu, dalam acara peringatan satu tahun Arif Rista, dimeriahkan dengan penampilan acustik dari Fadly Volakis Padi Band asal Jakarta. Dalam konser terbatas itu Fadly membawakan beberapa lagu salah satunya Jauh di Mata Dekat di Doa.
Bupati mengatakan, usia satu tahun adalah usia yang masih sangat muda bagi dirinya untuk bekerja menyelesaikan persoalan yang besar. Karena itu, satu tahun bisa dijadikan moment refleksi untuk bisa bekerja lebih giat lagi menuju Kebumen yang Semarak (Sejahtera Mandiri, berakhlak bersama rakyat).(fur)