(kebumenekspres.com) SEMARANG - Malam takbiran dimanfaatkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo untuk bertemu para penerima zakat fitrah di Kota Semarang, Minggu (1/5). Sekitar 1.500 zakat fitrah yang dikoordinir oleh Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Jawa Tengah dibagikan.
Pentasyarufan atau penyerahan dilakukan simbolis oleh Ganjar di kompleks Masjid Raya Baiturrahman Semarang. S elain penyerahan langsung di acara tersebut, Ketua Baznas Jateng sekaligus Ketua Umum Yayasan Pusat Kajian dan Pengembangan Islam (YPKPI) Masjid Raya Baiturrahman, KH Ahmad Darodji menjelaskan, sebagian juga diantarkan langsung ke penerima.
"Lha niki alhamdulillah, kemarin kan pak presiden juga memberikan blt to. Hari ini yang belum mendapatkan itu, menerima zakat fitrah, alhamdulillah," ucap Ganjar dalam sambutannya.
Di acara tersebut, Ganjar menyerahkan secara simbolis pada lima orang penerima zakat fitrah dari bergbagai latarbelakang. Mulai pengumpul rosok, tukang parkir hingga penjual koran.
"dua tahun lebih kita tidak bisa berkumpul seperti ini, hari ini alhamdulillah besama romo kiai dan baznas kita membagikan zakat fitrah kita," kata Ganjar usai penyerahan.
Kesempatan seperti ini, kata Ganjar, sekaligus jadi momentum untuk mengetahui kondisi masyarakat. Terutama yang berkaitan dengan pandemi.
"Ternyata sebagian besar sudah vaksin booster, tapi masih ada yang (vaksin) ke satu, maka sebenarnya ini cara spontan untuk bisa tahu sehingga mereka perlu kita dampingi agar mau divaksin," katanya.
Ganjar berharap, penerima zakat fitrah bisa mendapatkan manfaat dari bantuan. "Mudah-mudahan ini manfaat," ujarnya.
Progres Renovasi Masjid Baiturrahman Sudah 90 Persen, Ganjar; Sekarang Lebih Cantik
Momen itu juga dimanfaatkan Gubernur Ganjar Pranowo untuk menengok progres dari renovasi Masjid Raya Baiturrahman. Didampingi pelaksana proyek yakni PT Waskita, Ganjar mengatakan progresnya saat ini sudah 90 persen.
"Kita lihat sekarang ini lebih cantik, dan ini belum selesai. Nanti bagian gerbangnya sudah selesai dan dibuka maka kelihatan betul ini akan menjadi salah satu masterpiece di Simpang Lima," ucap Ganjar.
Renovasi masjid juga dengan menambah area parkir berkapasitas 229 motor dan 54 mobil, taman lengkap dengan air mancur dan kolam serta pengamanan. Sehingga nantinya, pengunjung maupun jemaah selain nyaman dalam beribadah, juga merasa aman.
"Sekarang tinggal finishing, nah nanti kita lihat kalau dulu orang parkir tumpek blek, sekarang sudah ada basement sehingga di depan nanti betul-betul indah," ujar Ganjar.
Sebagai informasi, Masjid Raya Baiturrahman mulai direnovasi dan ditata ulang sejak 2 September 2021. Anggaran Rp84 miliar digelontorkan dan ditargetkan selesai pada Agustus 2022.(rls/wil)