(kebumenekspres.com) SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta para atlet disabilitas menanamkan mental juara saat bertanding dalam ajang Asean Paragames (APG) ke XI 2022 di Solo, 30 Juli - 6 Agustus mendatang.
Hal itu disampaikan Ganjar saat melepas atlet NPCI Jateng yang akan memperkuat tim Indonesia di Asean Para Games ke 11 di Solo, Jumat (29/7). Mulanya Ganjar bertanya tentang negara kompetitor yang jadi pesaing kuat Indonesia.
“Coba saya tanya atlet, dari negara lain ada nggak yang kira-kira jadi kompetitor berat itu dari negara mana?,” tanya Ganjar pada para atlet dan pelatih.
Para atlet kompak menyebut beberapa negara yakni Myanmar, Vietnam dan Thailand. Ketiga negara tersebut menurut para atlet menjadi kompetitor berat di sejumlah nomor cabang olahraga.
“Nah dari sekian negara itu, ada nggak dari atlet kita saat ketemu mereka itu terus juara?,” tanya Ganjar.
“Ada pak, waktu Asean Para Games di Malaysia yang saat itu juara umum kita,” ujar salah satu pelatih.
Mendengar itu, Ganjar langsung bersemangat dan yakin Indonesia akan menang dalam kompetisi APG ke 11 tahun 2022. Ganjar meminta semangat dan mental juara saat itu harus dikobarkan.
“Itu ditanamkan mental juaranya itu, menang besok,” tegas Ganjar.
Ganjar berharap, APG ke sebelas ini selain jadi ajang untuk kembali berkompetisi secara langsung juga menjadi titik balik menunjukkan kemampuan atlet disabilitas Indonesia.
“Saya percaya para atlet menyiapkan diri pasti dengan sangat baik. Mudah-mudahan besok jadi ajang menarik dan insyaallah saya akan nonton,” tandasnya.
Ketua NPCI Jateng, Osrita Muslim, mengatakan pihaknya menargetkan membawa pulang 28 emas, 20 perak dan 30 perunggu. Osrita mengatakan ada 107 atlet dan pelatih asal Jawa Tengah dari total 324 atlet yang mewakili Indonesia dalam APG 2022.
“Persiapan udah luarbiasa banget, yang senior itu sudah pelatnas sejak Januari. Nah yang biaya mandiri dari kita itu Juni kemarin sudah persiapan,” ucap Osrita.
Osrita menyampaikan, atlet disabilitas dari Jawa Tengah akan memperkuat tim Indonesia di 13 cabor dari total 14 nomor cabang olahraga.
“Para atlet dari NPCI Jateng diasah secara optimal demi mendukung kontingen Indonesia dalam mengejar target juara umum,” tegasnya.
Salah satu atlet disabilitas senior dari cabor tenis meja, Suwarti, menyampaikan apresiasinya kepada Pemprov Jateng khususnya Gubernur Ganjar Pranowo. Suwarti mengatakan, dukungan kepada atlet disabilitas sangat besar.
“Supportnya sangat luarbiasa dari pemerintah kepada kami atlet disabilitas sangat luarbiasa dan itu yang menjadikan kami tambah semangat,” tandasnya.(rls/wil)