KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Rusak puluhan tahun tanpa ada perbaikan, kini jalan penghubung antara Kebumen dengan Banjarnegara, tepatnya di Desa Giritirto Kecamatan Karanggayam akhirnya diperbaiki, Kamis (4/8/2022).
Kerusakan yang terjadi sepanjang lebih dari 2 kilometer dan memutuskan akses jalan tepatnya di Desa Giritirto Karanggayam sampai dengan perbatasan Desa Kebutuhjurang Kecamatan Pagedongan Banjarnegara, kembali terbuka.
Selama lebih dari 10 tahun, jalan rusak mengakibatkan warga sulit untuk mengakses menuju Pusat Pemerintahan, akses pendidikan hingga layanan kesehatan. Tak jarang warga atau pengguna jalan terjatuh dari kendaraan lantaran kondisi jalan yang rusak parah.
Rasman dan Hasan warga Dukuh Lokidang Desa Giritirto mengaku senang dan bersyukur akhirnya setelah puluhan tahun jalan di desanya dapat dilalui kembali. Warga desa yang dulu nyaris terisolasi kini kembali tersenyum ceria.
“Alhamdulillah, setelah penantian lama akhirnya jalan kami kembali bisa dilewati mas. Dulu kami mau pergi ke kota atau kecamatan aja susah. Bahkan untuk akses menuju balai desa saja kita kesulitan karena jalan rusak tak bisa dilalui,” kata mereka kompak.
Warga lainnya Jumadi saat dijumpai menyampaikan rasa terimakasih kepada Pemkab Kebumen, jalan desanya yang sudah puluhan tahun terbengkalai rusak parah kini akhirnya diperbaiki.
“Atas nama masyarakat Desa Giritirto mengucapkan terima kasih kepada Bupati Kebumen karena di tahun 2022 ini jalan kami diperbaiki. Semoga setelah jalur ini terbuka, dapat membantu roda perekonomian di desa kami,” tutur Jumadi Ketua RW 01 Dukuh Lokidang tersenyum.
Dahulu menurut Jumadi, keluh kesah warga terkait jalan rusak yang mengganggu akses warga seperti tidak pernah ada tanggapan dari pemerintah daerah.
Hal tersebut membuat masyarakat Desa Giritirto ingin pindah domisili menjadi warga Banjarnegara. Mereka beranggapan Pemkab Kebumen tidak pernah mengakomodir kepentingan warga.
“Warga sini kalau ada apa-apa larinya ke Banjarnegara, ke sekolah, beli sembako, bahkan kalau sakit juga ke rumah sakit Banjar, karena aksesnya lebih baik,” imbuh Jumadi.
Terbukanya kembali jalur ini akan meningkatkan perekonomian warga setempat. Ini terbukti dengan mulai banyak berdiri warung makan dan warung kopi di sepanjang jalan.
“Alhamdulillah mas, setelah jalan ini diperbaiki dan bisa dilewati warung saya rame. Sekedar untuk istirahat, makan dan minum kopi," papar Dul Punuk seorang penjual warung kopi di Dukuh Kalipranji, Desa Giritirto.
Diakui Punuk, sejak Jalan Giritirto tembus Banjarnegara ini dapat kembali dilalui kendaraan, warung miliknya kembali ramai pembeli. Mereka tak hanya mampir untuk makan dan menikmati kopi, tak sedikit yang berhenti untuk berswa foto dengan latarbelakang kawasan perbukitan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kebumen Haryono Wahyudi mengatakan jalan penghubung antara Kabupaten Kebumen menuju Kabupaten Banjarnegara saat ini sudah bisa dilalui kendaraan.
“Pengerjaan jalan Giritirto batas Banjarnegara saat ini sudah 95 persen fungsional. Artinya sudah bisa dilewati motor maupun mobil," jelas Haryono.
Menurutnya ditemui saat meninjau perbaikan jalan, menjelaskan jalur Giritirto batas Banjarnegara ini terakhir diperbaiki pada tahun 2006. Karena menjadi jalur utama untuk angkutan penambangan pasir mengakibatkan jalan ini rusak parah hingga puluhan tahun tanpa ada perbaikan.
“Kemudian baru pada tahun 2022 ini bisa teranggarkan untuk pembangunan kembali dengan bentuk kegiatan jalan beton sepanjang 2 kilometer lebih, dengan lebar jalan 5 meter," lanjutnya.
Dengan anggaran Rp 6,9 Miliar dan waktu pengerjaan selama 4 bulan, Jalan Giritirto batas Banjarnegara sepanjang 2016 meter selesai diperbaiki.
Pengerjaan jalan yang berada di kawasan perbukitan wilayah utara Kabupaten Kebumen ini sempat terkendala cuaca hujan. Petugas melakukan tutup total dua arah, baik jalan menuju Kebumen atau pun menuju Banjarnegara. “Agar cepat selesai kemarin saat proses pengerjaan jalan ini kita tutup total mas,” tandasnya.
Langkah selanjutnya Dinas PUPR akan berkolaborasi dengan dinas terkait yang membidangi penerangan jalan untuk jalur Giritirto batas Banjarnegara ini diberi lampu penerangan jalan. (mam)