KEBUMEN(kebumenekspres.com) - Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1444 H dan HUT RI ke 77, masyarakat Desa Seboro Kecamatan Sadang menggelar festival budaya. Kegiatan dilaksanakan dengan menampilkan berbagai kesenian di Desa Seboro Kecamatan Sadang, salah satunya yakni Kuda Kepang.
Acara berlangsung selama empat hari. Ini dimulai pada mulai 30 Juli 2022 hingga 2 Agustus 2022. Acara dipusatkan di kawasan wisata Embung Selo Asri Desa Seboro. Kegiatan diikuti oleh 35 grup kesenian yang ada di Desa Seboro. Ini diantaranya Kuda Kepang, Jamjaneng, Gambus hingga cepetan.
Ketua Panitia Suryanto menjelaskan kegiatan tersebut bertujuan sebagai ajang pameran seni budaya di Desa Seboro. Termasuk untuk melestarikan budaya lokal warisan leluhur.
Suryanto menambahkan, kegiatan ini juga untuk mempromosikan potensi Desa Seboro kepada masyarakat. Terlebih, Desa Seboro memiliki Potensi yang cukup banyak, salah satunya yaitu Kawasan Geowisata Watukelir.
Sekedar Informasi saja, Watu Kelir merupakan situs batu purba berusia 100 juta tahun. Letaknya di Dusun Gentan Desa Seboro Sadang. Konon ceritanya, pada zaman dulu kerap mengalun suara gamelan dari tempat tersebut. Masyarakat situs batu purba tersebut dengan nama Watu Kelir lantaran di tempat itu memang ada batuan tegak mendatar sepanjang puluhan meter. Ini bentuknya mirip semacam kelir dalam pertunjukan wayang.
Uniknya, berimpitan dengan Watu Kelir, ada batu-batu bulat yang mirip kenong atau perangkat gamelan. Kelir, juga berarti pembatas atau tirai. Dalam cerita orang-orang kuno, Watu Kelir adalah batas dunia fana dengan alam gaib. Batu tersebut memberi fakta kuat bahwa dahulu Karangsambung adalah dasar samudera yang terangkat oleh proses geologi.
Sementara itu, salah satu peserta dari grup kesenian Kuda Kepang Bangkit Budaya Suwaryo mengaku sangat senang mengikuti kegiatan tersebut. Pahaknya berharap ini bisa menjadi ajang pameran budaya yang perlu dikenalkan kepada generasi muda agar tidak musnah ditelan majunya jaman. Budaya merupakan bagian dari tradisi luhur pada suatu wilayah. (mam)
