ALIAN(kebumenekspres.com)- Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Alian menyerahkan tongkat komando kayu nagasari yang berusia ratusan tahun kepada Kasatkoryon Banser Alian dalam peringatan Hari Santri Nasional, yang digelar baru-baru ini.
Penyerahan ini sebagai simbol persatuan kader NU sekaligus sebagai pesan agar banser dapat terus mengasah kemampuan agar bisa memberik kontribusi maksimal kepada masyarakat. Di saat yang sama, diserahkan juga palu sidang dari Ketua LBH PC GP Ansor Kebumen M Fandi Yusuf kepada Ketua PAC GP Ansor Alian Labib Shofiyulloh.
Dalam kesempatan itu, Labib Shofiyulloh menyampaikan, penyerahan tongkat komando tersebut adalah simbol satu barisan dan amanah yang harus ditempa. Pihaknya berharap Banser di Kecamatan Alian terus berkembang dan kehadirannya harus betul-betul bisa dirasakan oleh masyarakat. “Selain itu dapat memberikan edukasi dan lainnya. Siapa pun yang akan merongrong Keutuhan NKRI ini adalah musuh kita bersama,” tuturnya.
Ia menjelaskan, tongkat memiliki filosofi pegangan hidup seseorang muslim yakni rasulullah. Bagi seorang santri adalah guru, bagi seorang Nahdliyin adalah seorang kiyainya. Maka diharapkan para penerima tongkat komando, dapat berpegang teguh ajaran rasulullah dan para kiai-kiai NU.
Ketua LBH PC GP Ansor Kebumen M Fandi Yusuf menyampaikan palu yang satu ini berada di tempat terhormat dan mulia. Palu ini nantinya dipegang oleh Ketua PAC GP Ansor Alian atau yang mewakili. Palu sidang ini sudah diresmikan dan diberikan langsung oleh Ketua PC LBH GP Ansor Kebumen untuk nantinya digunakan dalam musyawarah reorganisasi ranting dan , rapat yang sangat penting. (mam)