KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Pesisir Selatan Kebumen kembali menelan korban. Kali ini naas dialami Sukirno (45), warga Desa Srati, Kecamatan Ayah. Ia ditemukan meninggal dunia saat memancing ikan di Pelengkung Pantai Pasir, Kecamatan Ayah, Rabu (9/11/2022)
Musibah berawal saat korban memancing bersama Rohiman (41). Setelah cukup lama memancing, keduanya memutuskan untuk meninggalkan lokasi sekitar pukul 22.15 WIB. Keduanya lantas menaiki tebing batu karang
"Saat perjalanan meninggalkan lokasi, saksi Rohiman mendengar ada suara batu runtuh di bawahnya. Lalu ia mencoba memanggil Korban Sukirno, namun tidak direspon," jelas Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha, Kamis (10/11)
Penasaran, Rohiman turun ke bawah. Rasa penasaran berubah terkejut alang bukan kepalang saat ia melihat batu besar seukuran mobil jatuh dari atas. Sejurus kemudian, korban Sukirno menghilang bagai ditelan bumi.
Mendapati kejadian itu, Rohiman lalu melaporkan hal tersebut ke warga sekitar dan selanjutnya diteruskan ke Polsek Ayah untuk dilakukan pencarian. Sekitar pukul 05.00 WIB, korban akhirnya bisa ditemukan namun dalam keadaan meninggal dunia tergeletak di bibir pantai.
Kapolsek Ayah Iptu Kaswan menambahkan, posisi ditemukannya korban kurang lebih berjarak 100 meter dari lokasi hilang. "Sudah ditemukan dan telah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan," jelas Kapolsek Ayah Iptu Kaswan. Iptu Kaswan mengungkapkan, lokasi hilangnya korban merupakan salah satu lokasi mancing yang digemari warga. Namun di lokasi itu cukup berbahaya karena bisa saja dihantam ombak ataupun tertimpa longsoran batu dari atas tebing. "Intinya hati-hati. Lokasi itu memang bagus buat memancing kata warga yang hobinya mancing. Tapi juga berbahaya. Berpotensi batu longsor, ataupun ombak besar," katanya.
