KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Sanggar Satria Kembar Dance Studio ( SKDS) menggelar acara bertajuk Pentas Uji SKDS # 3. Ini bertempat di Songging Waterpark Candimulyo Adimulyo. Pagelaran diawali dengan Tari Gambyong oleh dua orang penari putri remaja, baru-baru ini.
Setelah itu, dilanjutkan dengan tiga jenis tarian yang dipresentasikan oleh peserta masing-masing rumpun di depan tim penguji. Adapun beberapa tari yang dipentaskan yakni Tari Blakdidot, Tari Merak dan Tari Kebyok Anting-Anting.
Ketua Satria Kembar Dance Studio (SKDS) ) Agus Budianto SPd menyampaikan sanggar tarinya berbasis sekolah sambil belajar budaya khususnya tari. Adapun maksud dan tujuanya mengadakan Pentas Uji SKDS #3 yakni sebagai bahan evaluasi dari pemberian materi tari selama 3 bulan berjalan. “Selain itu juga memberikan tempat bagi anak-anak untuk berkesempatan dan pengalaman tampil di atas panggung lengkap dengan busana dan riasnya,”tuturnya.
Ketua Umum Dewan Kesenian Daerah (DKD) Kebumen Pekik Sat Siswonirmolo yang hadir dalam acara pentas ujian SKDS menyambut baik penyelenggaraan tersebu. Pihaknya juga mengapresiasi tinggi kepada sanggar SKDS.
Diharapkan SKDS kedepan dapat menjadi wahana pengembangan kesenian, khususnya seni tari pada generasi muda dan masyarakat luas di Kebumen.
Sekedar informasi, Sanggar SKDS beralamat di Dukuh Srusuh Jurutengah RT 01 RW 02 Kecamatan Puring ini memiliki lebih dari 30 orang anggota. Ada anggota termuda berusia 4 tahun yang kini mengikuti uji tari Blekdidot. Sedangkan untuk anggota yang paling tua ada yang berusia diatas 60 tahun.
Agus berharap supaya anak-anak lebih tertarik dalam mempelajari budaya warisan bangsa. Selain juga lebih peduli terhadap budaya, khususnya tari yang pada akhirnya mencetak generasi muda bangsa yang berwawasan budaya. “Kalau tidak seneng budaya kita setidaknya tidak merusaknya, mengingat budaya adalah bagian dari moralitas dan jati diri suatu bangsa,” ucapnya. (mam)